VIVAnews - Kawanan pembajak dua kapal berbendara Panama dibekuk anggota Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut Balikpapan, Kalimantan Timur. Kawanan berjumlah 10 orang ini terdeteksi membajak saat hendak membawa kabur dua kapal milik PT Borbon Surf Marine.
Komandan Pangkalan TNI AL Balikpapan, Letnan Kolonel Laut Retarto Setyo menyatakan para pelaku ini sebenarnya mantan karyawan perusahaan tersebut. "Mereka nekat membajak karena dipecat oleh perusahaan," ujar Retarto usai penangkapan, Sabtu 20 Juni 2009.
Penangkapan dimulai saat tim intelijen TNI AL melihat dua kapal jenis crew boat surfer 1845 dan 1843 hendak melewati perairan Handil menuju Teluk Balikpapan. Aparat yang mencurigai kemudian mengejar kedua kapal tersebut. Setelah pengejaran empat jam, barulah kapal dan pembajak dapat diamankan.
Para pembajak sendiri mengaku membajak sebagai bentuk protes atas pemecatan sepihak pada Mei 2009 lalu. Mereka mengaku tak pernah mendapatkan pesangon atas pemecatan itu. Bahkan seluruh sertifikat pelayaran mereka juga masih ditahan perusahaan. "Jadi dua kapal tersebut dibawa sementara untuk mendapatkan pesangon dan sertifikat pelayaran itu," kata Taswin, salah satu dari 10 pelaku.
Namun aparat berwajib menganggap sepuluh orang ini melakukan pembajakan. Mereka dijerat dengan pasal pembajakan di dalam zona ekonomi eksklusif perairan Indonesia dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara.
Laporan Imawan Hariadi | Balikpapan (ANTV)
VIVA.co.id
30 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Jadwal Final Piala Asia U-23, Indonesia vs Irak Berduel Demi Tempat Ketiga dan Tiket Olimpiade Paris
Mindset
3 menit lalu
Jadwal Final Piala Asia U-23 2024 yang akan mempertemukan Jepang vs Uzbekistan dan perebutan posisi ke-3 antara Timnas Indonesia vs Irak akan menyajikan laga seru.
Bagi anda yang beruntung akan mendapatkan saldo DANA gratis dari pihak dompet digital DANA hari ini, Selasa 30 April 2024. Caranya mudah banget, dengan hanya menyiapkan
Fuad yang kini berada di Komisi D DPRD Kota Malang mengaku bahwa banner dipasang oleh relawan. Katanya banner itu muncul dari aspirasi masyarakat, bukan dia yang memasang
Hai Sobat DANA! Ada kabar gembira nih buat kamu yang ingin mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp200 ribu! Belakangan ini, cara mendapatkan saldo DANA gratis memang seda
Selengkapnya
Isu Terkini