Tabulasi Pilpres KPU Dihentikan

PDIP: KPU Harus Rampungkan Tabulasi Suara

VIVAnews - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan Komisi Pemilihan Umum harus menyelesaikan semua program yang sudah dirancang sejak awal, termasuk proses tabulasi surat suara Pemilihan Umum Presiden 2009 versi pesan layanan singkat (SMS).

"Harus dilaksanakan sampai tuntas dan final," kata Tjahjo dalam pesan singkat yang diterima VIVAnews, Sabtu 11 Juli 2009.

Jika tidak merampungkan tabulasi itu, kata dia, hal itu menunjukkan ketidakkonsistenan KPU. "KPU terkesan terpengaruh dengan hasil quick count," tambahnya.

Lebih jauh, tambah dia, opini publik akan menyudutkan posisi KPU sebagai lembaga yang menciderai demokrasi.

KPU sudah menghentikan penghitungan suara tabulasi nasional Pemilu Presiden (Pilpres) melalui SMS (pesan singkat). Penghentian ini dinilai sebagai salah satu akibat dari bentuk intervensi  terhadap KPU oleh lembaga  bernama IFES.

IFES atau International Foundation for Electoral System adalah organisasi nirlaba asal Amerika Serikat. IFES ini menyokong KPU untuk tabulasi elektronik dengan memanfaatkan teknologi pesan pendek (SMS).

Dengan dukungan perusahaan yang berbasis di Washington itulah, KPU menggunakan teknologi SMS itu. Mekanismenya, pengiriman data hasil pemilu, dilakukan oleh ketua-ketua KPPS dari tiap TPS, melalui SMS.

5 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari oleh Ibu Menyusui
Ketua Fraksi PKS di DPR, Jazuli Juwaini

Petinggi PKS: Jadi Oposisi Enggak Ada Masalah, Koalisi Siap

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini mengatakan bahwa partainya tidak masalah untuk menjadi oposisi ataupun koalisi pada pemerintahan mendatang.

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024