VIVAnews - Reaksi pelaku pasar terhadap hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) yang mengantarkan Barack Obama sebagai presiden baru, memberikan sentimen positif ke pasar. Selain bursa regional, indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) juga menguat 30,77 poin (2,25 persen) ke posisi 1.400,55.
Analis menilai, sentimen positif penguatan indeks bursa global dan regional, memicu aksi beli pada beberapa saham unggulan.
Pada perdagangan Selasa waktu setempat, Dow Jones ditutup menguat 305,45 poin atau 3,28 persen di level 9.625,28. Sedangkan pada perdagangan Oktober 2008, Dow Jones sempat mencapai level 9.955,50.
Indeks Standard and Poor 500 juga naik 39,45 poin (4,08 persen) ke posisi 1.005,75 dan Nasdag Composite Index ditutup meningkat 53,79 poin atau 3,12 persen menjadi 1.780,12.
Sementara itu, indeks Nikkei 225 juga naik 215,83 poin (2,37 persen) ke level 9.330,43, Hang Seng menguat 812,53 poin (5,65 persen) menjadi 15.196,87, dan Straits Times terangkat 80,85 poin (4,42 persen) ke posisi 1.910,54.
Pengamat pasar modal David Cornelis sebelumnya sempat mengkhawatirkan indeks akan dibayangi aksi ambil untung (profit taking). Namun, sentimen positif bursa regional dan berita kemenangan Barack Obama, memicu sentimen positif ke pasar.
"Indeks akan bergerak di kisaran support 1.281 dan resistance 1.440," jelas dia kepada VIVAnews.
Pada transaksi Selasa, indeks ditutup menguat tipis 1,26 persen (17,06 poin) ke posisi 1.369,78 dibanding perdagangan Senin, 3 November 2008, yang melejit 96,01 poin atau 7,63 persen ke level 1.352,7.
Pengakuan Jujur Anthony Ginting Usai Buka Keunggulan Indonesia Atas Inggris
Tunggal putra Anthony Ginting membuka kemenangan skuad putra Indonesia atas Inggris pada babak kualifikasi grup Piala Thomas 2024, Sabtu 27 April 2024.
