Mentan: Daging Impor Sehat untuk Dikonsumsi

Ilustrasi kegiatan impor daging sapi.
Sumber :
  • Anissa Maulida / VIVA.co.id

VIVA.co.id –  Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membantah bahwa kualitas daging impor adalah rendah, seperti yang sering dibicarakan masyarakat. Amran mengaku daging impor sehat untuk dikonsumsi bagi masyarakat. 

Usai Minyak Goreng dan Kedelai, Kini Harga Daging Sapi Merangkak Naik

Menurut dia, daging impor yang biasanya 'frozen', atau beku, bahkan sering digunakan di hotel-hotel berbintang. Tak jarang, harga yang dipatok pun mahal.

"Yang di hotel-hotel bukankah frozen semua? Dan, harganya juga mahal sekali. Nah, jangan diberi pemahaman bahwa frozen enggak baik, ini sehat, karena semua hotel adalah daging frozen. Di hotel itu, bahkan sampai Rp1 juta harganya," kata Amran di kantornya, Senin 20 Juni 2016. 

Jagung Pemberian Kementan Buat Peternak Dikritik karena Ini

Ia mengatakan, dalam waktu dua minggu sebelum Lebaran, pihaknya telah bekerja sama dengan konsorsium 10 perusahaan untuk memasok 8.110 ton daging beku, atau setara dengan 47.705 ekor sapi. .

Selain itu, akan dipasok sebanyak 1.000 ekor sapi hidup yang didominasi oleh sapi lokal. "Jadi, tetap baik (untuk daging frozen). Kalau frozen ini, jelas sehat," kata Amran memastikan 

Polemik Data Jagung Surplus Saat Harga Mahal, Ini Dia Masalahnya

Selain itu, ia mengusulkan, masyarakat hendaknya bisa beralih untuk mengonsumsi pangan yang berprotein tinggi, di antaranya adalah ayam, ikan, dan kambing, yang proteinnya jauh lebih tinggi dibanding daging sapi. 

"Apa yang kita butuhkan dari daging, adalah swasembada protein, misalnya protein ayam itu 24 persen, daging 22 persen, kambing 27 persen, ikan jauh lebih tinggi," kata dia. (asp)

Harga Daging di Pasar Tomang Barat Naik.

Awal Ramadhan, Harga Daging Tembus Rp160 Ribu Per Kg di Pasar Tomang

Harga daging naik setelah para pedagang menaikkan harga daging yang naik dari RPH yang juga alami kenaikan.

img_title
VIVA.co.id
3 April 2022