VIVA.co.id – Perserikatan Bangsa Bangsa beberapa waktu yang lalu menyampaikan bahwa telah melakukan survei terhadap seluruh bos perusahaan-perusahaan internasional. Topik yang disurvei terkait dengan rencana tujuan investasi yang akan dilakukan.
Hasilnya, Indonesia menduduki posisi ke sembilan, sebagai salah satu tujuan negara investasi. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Thomas Trikasih Lembong saat ditemui di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan.
"Indonesia berhasil meraih peringkat ke sembilan dari survei tahun ini," ujar Tom, sapaan akrab Thomas Trikasih Lembong, Jakarta, Selasa, 25 Oktober 2016.
Hasil survei tersebut merupakan cerminan bahwa pemerintah telah berhasil memberikan sentimen positif kepada investor. Artinya, persepsi para pelaku usaha terhadap perekonomian nasional semakin membaik.
Terbukti, di tengah melambatnya perekonomian global, menurunnya harga komoditas dunia, minat investasi ke Indonesia nyatanya sampai saat ini masih membaik, karena telah terjadi peningkatan realisasi investasi.
"Menurut saya ini sangat baik realisasi investasi terus naik," katanya.
Saat ini, lanjut eks bankir itu, adalah bagaimana untuk tetap mempertahankan kepercayaan investor. Mulai dari terus melakukan perbaikan proses perizinan, serta memudahkan para pelaku usaha yang berminat menanamkan modalnya di dalam negeri.
(mus)
Bertemu Dubes China, Menko Airlangga Jajaki Kerja Sama Bidang Pengelolaan Nikel
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan dengan Duta Besar China untuk Indonesia YM. Lu Kang.
