Jarak Antara Orang Kaya dan Miskin di Yogya Paling Besar

Suasana malam tahun baru 2017 di Malioboro, Yogyakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA.co.id – Badan Pusat Statistik menyebutkan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi kota dengan Rasio Gini atau ketimpangan pendapatan terbesar di Indonesia. Adapun Gini Ratio di provinsi DIY tercatat sebesar 0,425 pada September 2016. 

5 Ancaman Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2024

Sebagaimana telah diumumkan BPS, Gini Ratio Indonesia secara keseluruhan pada September 2016 tercatat sebesar 0,394.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, ada delapan provinsi dengan Gini Ratio di atas rata-rata Gini Ratio Indonesia. Mereka DIY, Gorontalo, Jawa Timur, Jawa Barat, Papua Barat, Sulawesi Selatan, Papua, dan DKI Jakarta. 

Urgensi Sensus Pertanian di Era Kebijakan Berbasis Data

"Menurut Provinsi, Gini ratio tertinggi ada di Daerah Istimewa Yogyakarta," kata Suhariyanto di kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu 1 Februari 2017. 

Ia menjelaskan, dari delapan provinsi itu, Gini Ratio di Yogyakarta sebesar 0,425, Gorontalo 0,410, Jawa Timur 0,402, Jawa Barat, 0,402, Papua Barat 0,401, Sulawesi Selatan 0,400, Papua 0,399, dan DKI Jakarta 0,397. 

Jurang Ketimpangan Si Kaya dan Miskin Melebar Dipicu Kualitas Penciptaan Lapangan Kerja

"Tapi kalau Gini Ratio terendah tercatat di Provinsi Bangka Belitung sebesar 0,288," ujar dia. 

Namun, secara umum gini ratio Indonesia menurun lantaran adanya tercatat, kenaikan pengeluaran per kapita dari kelompok penduduk bawah dan kelompok penduduk menengah yang lebih tinggi dibandingkan kenaikan pengeluaran kelompok penduduk teratas. 

"Pastinya peningkatan kenaikan pendapatan kelompok bawah tidak lepas dari upaya pembangunan infrastruktur padat karya, dan berbagai bantuan sosial di bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan," ujar dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya