Keluarga Geram Aib Rumah Tangga Evelyn Diumbar Orang Lain

Paman dan pengacara Evelyn Nada Anjani
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rintan Puspitasari

VIVA.co.id – Tak hanya Evelyn yang panas telinganya usai mendengar pernyataan dari Nikita Mirzani, yang seolah mengetahui semua persoalan rumah tangganya dengan Aming, dan membeberkannya di depan media, yang otomatis pasti menjadi konsumsi publik.

Aming Hijrah, Melaney Ricardo Pangling dengan Penampilannya: Gue Kira Dia Wartawan

Setelah memberikan pernyataannya beberapa hari lalu, kini giliran pihak keluarga dari wanita yang memiliki nama lengkap Evelyn Nada Anjani ini yang angkat bicara.

Paman Evelyn yang bernama Alfaroz di hadapan media mengungkapkan rasa geramnya atas tingkah wanita yang sudah mengumbar aib rumah tangga keponakannya tersebut. Namun, sepanjang jumpa pers digelar, Alfaroz enggan menyebutkan nama sang wanita yang dimaksud.

Komentari Aming, Evelyn: Dia Laki-laki, Aku Udah Mencoba

"Saya mau meluruskan omongan wanita itu. Masalah hormon, dia tahu apa tentang hormon, dan tentang suntik hormon hanya boleh dikeluarkan statement-nya dari dokter Evelyn, dan saya sekalipun tidak punya hak untuk ngomong itu," kata Alfaroz, di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu, 11 Maret 2017.

Tak berhenti di situ, ia juga menegaskan bahwa sang keponakan telah berhenti melakukan suntik hormon, seperti yang pernah dikatakan Nikita, yang notabene merupakan teman Evelyn.

Viral Video Istri Siap Layani Suami dan Aming Meninggal Dunia

"Kesannya perempuan itu bilang sisa hormon yang tertinggal buat Evelyn ada kepribadian ganda, sehingga Evelyn keras dan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) karena hormon itu. Saya tekankan, Evelyn sudah stop (suntik hormon). Kalau dia masih (suntik hormon), mustahil dia hamil kemarin. Jadi perempuan itu jangan sok pintar aja, cara dia jelasin tentang hormon itu enggak pandai, kelihatan enggak sekolah dia,” ujarnya menjelaskan.

Begitu pun dengan tuduhan bunuh diri hingga KDRT dalam kisruh rumah tangga Aming dan Evelyn yang baru berjalan hitungan bulan ini. Alfaroz mengatakan, tidak ada buktinya hal tersebut terjadi, sehingga tidak sepantasnya hal tersebut diungkapkan.

"Bicara KDRT, KDRT yang mana? Dia ada di situ posisinya? Kalau dia ada di situ, dia foto, dia videoin, kasih ke teman-teman, saya diam. Tapi cuma kata Si A, Si B. KDRT enggak ada,” ucapnya.

Ia pun mengungkapkan kekesalannya, sebagai wakil dari pihak keluarga Evelyn mengenai pemberitaan-pemberitaan yang selama ini berkembang. Menurutnya, dari pernyataan-pernyataan yang sempat diungkapkan ke publik oleh Nikita, secara tidak langsung membuat orang berpikir bahwa Evelyn”sakit”.

"Ditambah percobaan bunuh diri, dia tahu dari mana lagi? Dia sifatnya care sama Evelyn, sometimes dia kayak seperti pro ke Evelyn, sometimes ada bahasa yang orang akhirnya berpikir Evelyn itu kayak sakit. Orang berpikir 'Oh gara-gara suntik hormon, Oh gara-gara labil,’. Enggak bisa lho, keluarga aja enggak berani. Kalau mau tanya ke dokternya di Jepang, bukan perempuan itu,” kata Alfaroz geram.

Senada dengan paman Evelyn, sang kuasa hukum, Hendry Indraguna, pun mengatakan bahwa tak ada kaitannya antara suntik hormon yang dulu pernah dilakukan Evelyn dengan emosinya.

"Bagaimana menggabungkan disuntik hormon, emosi up and down dan dihubungkan dengan KDRT? Saya sebagai pengacara enggak ada ngomong seperti itu. Harusnya orang yang punya kompetensi, saksi ahli di bidangnya yang bisa ngomong. Enggak boleh membicarakan kejelekan orang di depan media, depan umum. Kalau diteruskan bisa kena UU ITE (Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik) 27 ayat 3," kata Hendry menambahkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya