- VIVA.co.id/Bobby Agung Prasetyo
VIVA.co.id – Tari merupakan kesenian yang erat dengan gerakan serta pengaruh terhadap keseimbangan dalam diri. Khususnya di Indonesia, seni tari menjadi salah satu kekayaan budaya yang beragam di setiap daerah.
Dalam rangka kesenian tari, salah satu komunitas terbesar yakni Indonesia Dance Community bakal menggelar hajatan akbar bertajuk Jakarta Dance Carnival (JDC) 2017 dengan tema ‘Dance With Me’. Acaranya bakal berlangsung di Taman Ismail Marzuki (TIM), kawasan Cikini, Jakarta Pusat pada Sabtu, 6 Mei 2017 mendatang.
JDC 2017 nantinya bakal menyuguhkan sajian macam pesta rakyat lewat tontonan ragam tari, mulai dari dalam hingga luar negeri. Vita Valeska selaku ketua acaranya, angkat bicara terkait konsep JDC 2017 nanti.
"Tahun ini, JDC 2017 akan diikuti oleh hampir 100 komunitas dari Jabodetabek dan Bandung. Semoga tahun depan bisa mengundang dari seluruh Indonesia," ujarnya, di TIM, kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 2 Mei 2017.
Mengingat konsep yang disajikan menyerupai pesta rakyat, maka bakal ada suguhan lain yang menghias JDC 2017 seperti bazaar, booth aneka kuliner Nusantara, film, pameran foto, sampai karnaval tari dari Jalan Cikini Raya hinggga memasuki area TIM. Menurut sang ketua acara, ia ingin agar gelaran ini memberi makna lebih seputar seni tari.
"JDC 2017 diharapkan menjadi ladang ilmu dan manfaat bagi semuanya, bahwa tari tidak bisa dianggap sepele," kata Vita, didampingi rekan lainnya dari Indonesia Dance Community.
Eksistensi tari di Indonesia, lewat penggambaran pihak Indonesia Dance Community, dirasa kurang memenuhi ekspektasi atas dasar faktor-faktor tertentu. Oleh karenanya, JDC menjadi sebuah upaya dalam melestarikan seni tari yang dianggap sebagai salah satu pondasi budaya Tanah Air.
"Pendidikan tari penting lho buat kita, apalagi untuk menyeimbangkan otak kiri serta kanan," ucap Wiwiek HW, salah satu pendiri Indonesia Dance Community yang turut menggagas gelaran JDC 2017. (ase)
