Gaya Menteri Jokowi 'Manggung Dadakan' di Kejaksaan Agung

Menteri PUPR, Menhub, Menteri BUMN, dan Jaksa Agung saat manggung.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fikri Halim

VIVA – Tiga menteri Kabinet Kerja Pemerintahan Jokowi-JK manggung dadakan di Gedung Sasana Pradhana, Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan, Siang ini, Kamis 1 Maret 2018.

Elek Yo Band, D'Masiv dan Setia Band Bakal Ramaikan Final Festival Suara Musik Jalanan

Bersama Jaksa Agung, HM Prasetyo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno unjuk kebolehannya dalam bermain musik dan tarik suara.

Hal itu dilakukan sembari santap siang usai penandatanganan kerja sama antara tiga Kementerian itu dengan Kejaksaan Agung dalam hal pengawasan pekerjaan proyek strategis nasional dan memperkuat peran Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan (TP4).

Disebut Menteri Terbaik Hasil Lembaga Survei, Prabowo: Itu Jadi Beban

Menteri Basuki yang juga dikenal sebagai Drumer 'Elek Yo Band', langsung melancarkan pukulannya ke simbal Drum, Budi Karya pun langsung mengambil mic dan kemudian disusul oleh Menteri BUMN Rini Soemarno yang juga tak tahan untuk ikut bernyanyi.

Setelah Jokowi Marah Besar

Pantauan VIVA, seketika suasana pecah, perhatian semua khalayak di ruangan santap siang itu pun tertuju ke panggung. Dari beberapa lagu, dua lagu yang dinyanyikan bersama diantaranya berjudul Have You Ever Seen The Rain (Creedence Clearwater Revival/CCR) dan To Love Somebody (Bee Gees).

"I Want To Know, Have You Ever Seen The Rain," begitu lirik salah satu lagu yang dinyanyikan tiga menteri itu.

Seperti diketahui, Elek Yo Band yang dipunggawai Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan itu dikabarkan akan manggung di acara Java Jazz Festival dalam waktu dekat.

Band tersebut berang­gotakan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (gitar/vokal), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (drum), Menteri Keuangan Sri Mulyani (vokal), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (vokal), serta Koordinator Staf Khusus Pre­siden Teten Masduki (vokal).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya