- ANTARA FOTO/Jojon
VIVA – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi Atau BPH Migas mencatat ada delapan badan usaha selain Pertamina yang mengantongi izin penjualan avtur di Indonesia. Namun hingga kini diketahui belum ada yang melakukan penjualan.
Salah satu badan usaha tersebut adala PT AKR Corporindo. Perusahaan itu pun mengaku sedang melakukan persiapan untuk turut menjadi penjual avtur di Indonesia.
Presiden Direktur AKR Haryanto Adikoesoemo mengatakan, perusahaan yang beroperasi sejak 1977 itu sudah melakukan penandatanganan kesepakatan pembentukan usaha bersama dengan perusahaan migas Inggris, British Petroleum (BP). Usaha bersama itu nantinya akan masuk ke bisnis avtur.
"AKR sudah menandatangani joint venture dengan BP," ujar Haryanto di Jakarta, dikutip Jumat 15 Februari 2019.
Meski demikian, Haryanto belum mau mengungkap rincian dari bidang bisnis baru yang akan digarap AKR ini.
"Saat ini (dimulainya penjualan avtur oleh AKR) sedang dalam persiapan," tambahnya.
Pertamina dan Polri Tandatangani Kerja Sama Pengamanan Objek Vital Nasional
Momentum keberlanjutan dari kerja sama yang telah dibangun selama ini. Perjanjian kerja sama ini dalam fokus pengamanan aset Pertamina sebagai objek vital nasional.
