- Dok. BTN
VIVA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk meraih dua penghargaan sekaligus dalam ajang HR Excellence 2021. Apresiasi tersebut diberikan karena upaya perusahaan dalam mencapai visi menjadi Home of Indonesia’s Best Talent di sisi sumber daya manusia (Human Resources/HR) pada 2025.
Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, beberapa hal telah dilakukan BTN untuk meningkatkan kualitas SDM perusahaan. Seperti, menciptakan karyawan dan keluarga yang sejahtera, mempersingkat proses rekrutmen tanpa menghilangkan kualitas, mengimplementasikan proses rekrutmen spesialis dengan 10 universitas papan atas, hingga rekrutmen secara digital.
“Kami berterima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada BTN. Kami akan terus berupaya menjadikan BTN sebagai ‘rumah’ yang nyaman bagi talenta terbaik sehingga dapat menyediakan rumah bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Haru di Jakarta, Rabu, 14 Juli 2021, dikutip dari keterangannya.
Selain itu menurut Haru, BTN juga terus melakukan penyesuaian remunerasi, fokus pada pengembangan karyawan, dan berupaya memberikan penghargaan kepada pegawai secara optimal.
Baca juga: BRINS Pede Greensurance Makin Populer di Era Kendaraan Listrik
Lebih lanjut dia mengatakan, dengan berbagai strategi tersebut, produktivitas pegawai BTN tercatat naik hingga 699 persen secara tahunan dari Rp18,2 miliar pada Desember 2019 menjadi Rp145,49 miliar pada Desember 2020. Employee engagement BBTN pun naik dari 85 persen menjadi 88 persen.
“Tentunya kami juga tetap berlandaskan pada nilai-nilai AKHLAK dari Kementerian BUMN untuk menciptakan budaya kerja yang baik, efisien, dan produktif di Bank BTN,” ujar Haru.
Sebagai informasi, emiten bersandi saham BBTN ini meraih dua predikat AA pada kategori Reward Management & Talent Retention dan HR Digitalization & People Analytics.
Dua predikat tersebut diberikan sebagai apresiasi tiga strategi utama BTN yakni Continuous EVP Campaign & Recruitment Process Improvement, Rewards Management & Talent Retention, serta Integrity & Integrasi Data Analytic untuk Penguatan People Analytics.
