Kondisi Sopir Truk Tangki Pertamina Saat Tabrakan Maut di Cibubur

Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur.
Sumber :
  • istimewa

VIVA Bisnis – Pihak Pertamina angkat suara terkait kasus kecelakaan maut yang menewaskan 10 orang dengan melibatkan Truk tangki Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, Jawa Barat, Senin 18 Juli 2022 petang.

Masa RAFI 2024, Konsumsi Avtur Naik 10%

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution yang juga datang ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur, mengatakan bahwa kondisi sopir truk tangki Pertamina dalam keadaan fit sebelum bekerja.

"Standar Pertamina, sopir mobil tangki itu ada dua. Jadi kami juga cek datanya, kondisi sopir dalam keadaan baik," ujar Alfian Nasution di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin 18 Juli 2022.

Peringati Hari Kartini, Peran Perempuan dalam Industri 4.0 Jadi Sorotan di Hannover Messe 2024

Baca juga: Jokowi Disebut Pilih Kasih Oleh Chico, Istana Buka Suara

Alfian mengatakan bahwa pihaknya selalu mengecek kesehatan pengemudi sebelum berangkat bekerja secara rutin.

Ajang JDM Funday Mandalika 2024 Bukan Sekadar Balapan Mobil Jepang

"Sebelum mereka bekerja biasanya kita lakukan pengecekan kesehatan dan dari pengecekan kita, kondisi sebelum bekerja mereka fit dan siap bekerja," ujarnya.

Alfian jelaskan hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi mengenai kondisi sopir tangki Pertamina itu, yang terakhir di kabarkan hingga kini sudah diamankan pihak kepolisian.

Alfian katakan pihak Pertamina masih mengumpulkan keterangan mengenai insiden kecelakaan maut ini.

"Kondisi pengendara saya belum update ya, nanti kita akan update lebih lanjut, tim kita juga ada standby di lokasi kecelakaan, kita akan mintakan keterangan lebih lanjut mungkin seperti itu," ujarnya.

Truk tangki Pertamina terlibat kecelakaan maut di Cibubur, Jakarta.

Photo :
  • VIVA/ Yeni Lestari.

Alfian juga katakan pihak Pertamina secara internal akan melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan ini.

"Penyebabnya kami masih akan lakukan investigasi, mungkin nanti pihak kepolisian dan komite keselamatan akan turun memberikan penyelidikan terhadap penyebabnya," ujarnya.

Diberitakan sebelunya, sebuah truk Pertamina diduga mengalami rem blong hingga menabrak sejumlah pemotor dan mobil yang ada di lokasi. Kecelakaan terjadi pada Senin 18 Juli 2022, sore.

Laporan terkini, sebanyak 10 orang tewas dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Transyogi itu. Dilaporkan juga ada 5 orang yang terluka akibat kecelakaan itu.

Kecelakaan itu menyebabkan kendaraan yang terlibat juga mengalami kerusakan. Polisi sudah berada di lokasi untuk penanganan kecelakaan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya