Harga BBM Melambung Tinggi, Tarif Sewa Jip Wisata Merapi Naik

Wisata Gunung Merapi
Sumber :
  • ANTARA Foto/Aloysius Jarot Nugroho

VIVA – Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) langsung berimbas pada sejumlah sektor. Salah satunya adalah di bidang pariwisata. Di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dampak kenaikan harga BBM di sektor pariwisata dirasakan oleh para pemilik jip wisata di kawasan lereng Gunung Merapi yang kemudian berimbas pada harga tarif sewa jip.

Anak Muda di Yogya Diajak Diskusi Ramu Kebijakan Pariwisata Berkelanjutan

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM) Dardiri mengatakan, pihaknya menaikkan tarif sewa jip sebesar Rp 50 ribu per paketnya. Kenaikan tarif ini mulai diberlakukan sejak Minggu 4 September 2022 lalu.

Wisatawan mengabadikan Gunung Merapi dari kawasan wisata Bungker Kaliadem

Photo :
  • ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Keseruan Lari sambil Menikmati Suasana Pantai di Ajang Gunungkidul Beach Run

"Tarifnya masing-masing paket naik Rp 50 ribu. Ini mengikuti kenaikan harga BBM yang membuat harga-harga barang pokok lain juga mengalami kenaikan harga," tutur Dardiri.

"Mayoritas jip wisata di lereng Merapi ini 75 persen memakai bensin dan 25 persen lainnya menggunakan solar. Kalau tidak kami naikkan akan berat bagi kami. Adanya kenaikan harga BBM ini pasti memengaruhi kenaikan harga di sektor-sektor lainnya," sambungnya.

Luhut Binsar Pandjaitan Bocorkan BBM Pengganti Pertalite

Dardiri menjelaskan bahwa dalam satu paket wisata usai mengalami kenaikan tarif saat ini berkisar menjadi Rp 350 ribu hingga Rp 500 ribu tergantung rute yang diambil wisatawan.

Wisata Gunung Merapi

Photo :
  • ANTARA/ Teresia May

Naiknya harga sewa jip wisata ini disebutkannya sudah disosialisasikan ke masyarakat lewat media sosial maupun melalui agen-agen wisata. Dardiri menuturkan meskipun harganya mengalami kenaikan namun para pengusaha wisata tetap optimistis pengunjung dan penyewa jip wisata tidak akan menurun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya