TPA Banjarbakula Akan Tampung 640.000 Ton Sampah hingga 2026

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di TPAS Banjar Bakula, Kalsel.
Sumber :
  • VIVA/Dusep Malik

VIVA Bisnis – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Banjarbakula di Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) akan menampung 640.000 ton sampah hingga tahun 2026.

Kurangi Sampah Domestik, Begini Strategi KPC Dukung Sistem Pengolahan Kompos di Sangatta

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalsel Teuku Davis Hamid. Dia juga mengatakan bahwa TPA Banjarbakula memiliki umur layanan sekitar 7 tahun. Jangka waktu tersebut terhitung sejak tahun 2019, yakni ketika TPA Banjarbakula mulai dioperasikan.

"Jadi TPA Banjarbakula ini kita canangkan mampu mengelola sampah dari 5 Kabupaten/Kota di Kalsel selama 7 tahun, terhitung sejak 2019 saat dioperasionalkan," ujar Hamid saat konferensi pers, di Banjarmasin, Kamis 6 Oktober 2022.

Sekda Jabar Herman Suryatman Bertemu Pj. Bupati Bogor

Hamid menambahkan, setahun setelahnya atau pada 7 Februari 2020, TPA Banjarbakula diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kapasitas layanan TPA Banjarbakula adalah 275 ton per hari dengan besaran tarif pemrosesan Rp 65.000 per ton.

"Investasi cukup banyak, namun sangat bermanfaat dengan kapasitas pelayanan 640.000 ton selama 7 tahun," tambahnya.

Kemasan Guna Ulang Dinilai Perlu Digalakkan untuk Kurangi Timbunan Sampah Plastik

Satlantas Polri Banjarbaru terapkan sistem satu arah di jalan PM Noor

Photo :
  • Instagram @satlantas_banjarbaru

Hamid juga merincikan, jumlah sampah Kabupaten Barito Kuala 10 ton per hari, Kota Banjarmasin 105 ton per hari, Kabupaten Banjar 60 ton per hari, Kabupaten Tanah Laut 10 ton per hari, dan Kota Banjarbaru 90 ton per hari.

Dia juga mengatakan, pemanfaatan TPA Banjarbakula masih belum maksimal. Per Agustus 2022 tercatat jumlah rata-rata sampah yang diterima per hari hanya sebesar 150 ton.

Kemudian, TPA itu memiliki 4 landfill meliputi landfill satu 2,1 hektare, landfill dua 2,13 hektar, landfill tiga 1,58 hektare dan landfill empat 1,58 hektar.

"Baru landfill empat yang dimanfaatkan saat ini. Kalau sudah penuh, baru akan pindah berangsur-angsur ke paling dekat dengan jalan masuk," kata Hamid.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya