IHSG Terkoreksi Hingga Akhir Transaksi

Papan perdagangan BEI saat setelah perdagangan saham dihentikan
Sumber :
  • AP Photo/Achmad Ibrahim

VIVAnews - Pelemahan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sesi I hari ini, Rabu 30 Juni 2010 bakal berlanjut hingga penutupan transaksi. Sentimen negatif global disinyalir masih menjadi pemicunya.

Menurut tim riset PT Reliance Securities Tbk, IHSG akan bertahan di area teritorial negatif sampai berakhirnya perdagangan sesi II, karena sentimen bursa global yang dipicu meningkatnya kekhawatiran tentang proyeksi pemulihan ekonomi dan kekhawatiran di Amerika mengenai sistem perbankan dalam menghadapi krisis masih menghantui.

Selain itu, Reliance juga menyatakan melemahnya harga minyak mentah dunia ikut menjadi katalis pelemahan saham komoditas pada perdagangan hari ini. Untuk itu, di sarankan agar investor harus tetap disiplin untuk melakukan jual rugi (cut loss).

IHSG pada penutupan transaksi sesi pertama Rabu terkoreksi 7,95 poin (0,28 persen) ke level 2.885,42. Pelemahan itu melanjutkan pembukaan indeks pada transaksi pagi yang melemah 37,47 poin atau 1,29 persen di posisi 2.855,90.

Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp1,22 triliun dan volume tercatat 2,69 juta lot dengan frekuensi 35.429 kali. Sebanyak 57 saham menguat, 111 melemah, 73 stagnan, serta sebanyak 234 tidak terjadi transaksi.

Bursa Asia saat IHSG sesi pertama ditutup seluruhnya juga bergerak negatif. Indeks Hang Seng melemah 119,60 poin atau 0,59 persen menjadi 20.129,30, Nikkei 225 terkoreksi 193,69 poin (2,02 persen) ke level 9.376,98, dan Straits Times turun 18,14 poin atau 0,64 persen di posisi 2.812,20.

Di BEI, saham komoditas yang mengontribusi pelemahan IHSG cukup besar di antaranya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) terkoreksi Rp600 atau 3,00 persen ke level Rp19.400, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) melemah Rp450 (1,19 persen) di posisi Rp37.250, dan PT Tambang Batubara Bukti Asam Tbk (PTBA) turun Rp200 atau 1,17 persen menjadi Rp16.800.

Sementara itu, berdasarkan data transaksi di Bloomberg, rupiah pukul 11.30 WIB berada di posisi 9.071 per dolar AS. Sedangkan data RTI menunjukkan mata uang lokal tersebut berada di level 9.062 per dolar AS. (umi)

Mengenal Tradisi Hantaran di Indonesia, Simbol Rasa Syukur dan Kasih Sayang
Taspen.

Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial

PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) menegaskan komitemnnya terus mengoptimalkan peran Srikandi jadi penggerak finansial.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024