Rupiah Loyo ke Level Rp 15.744 per Dolar AS

Lembaran mata uang rupiah dan dolar AS di Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Jumat pagi, 16 Februari 2024. Rupiah melemah sebesar 46 poin atau 0,29 persen ke posisi Rp 15.744 per dolar AS. 

Rupiah Melemah, Sri Mulyani Beberkan Mata Uang Negara-negara G20 Kondisinya Senasib

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.606 per dolar AS.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, dolar AS kini tengah mengalami depresiasi terhadap mata uang global, meskipun data AS menunjukkan sinyal yang beragam. 

Trade Minister: No Need to Worry about Weakening of Rupiah

"US Retail Sales Januari 2024 tercatat -0,8 persen mom, lebih rendah dari ekspektasi -0,2 persen mom, dan lebih rendah dari periode sebelumnya yaitu 0,4 persen mom," ujar Josua saat dihubungi, Jumat, 16 Februari 2024. 

Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Melemah di Level Rp 16.220 per Dolar AS, Rupiah Diproyeksi Menguat

Josua menyebut, pasca rilis tersebut dolar AS melemah. Sementara itu, US Initial Jobless Claims pada 9 Februari tercatat 212 ribu, lebih rendah dibandingkan minggu sebelumnya, 220 ribu, dan memangkas depresiasi dolar AS. 

Sedangkan dari dalam negeri, Josua mengatakan bahwa rupiah pada perdagangan kemarin dibuka menguat, yang didukung oleh arus masuk dari pasar saham Indonesia. Namun, rupiah membalikkan penguatan sebelumnya setelah rilis data neraca perdagangan. 

"Nilai tukar rupiah hari ini diperkirakan akan berada di rentang Rp 15.575-Rp 15.675," jelasnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya