PDAM Tirta Moedal Semarang Jadi Pilot Project Perusahaan Berkemandirian Finansial di RI

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, memimpin pertemuan dengan Tim Urban Water Catalyst Initiative (UWCI) dari GIZ, Jerman dan WWX dari Belanda, di kantor Perumda Air Minum Tirta Moedal. (Dok. Istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu memastikan, pihaknya bakal mendukung kemandirian finansial Perumda Air Minum Tirta Moedal Kota Semarang. Hal itu diutarakannya, usai bertemu Tim Urban Water Catalyst Initiative (UWCI) dari GIZ, Jerman, dan WWX Belanda di kantor Perumda Air Minum Tirta Moedal.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Wanita yang karib disapa Mbak Ita itu pun mengaku, pihaknya bakal mendukung proses-proses kemandirian finansial Perumda Air Minum Tirta Moedal Kota Semarang tersebut sambil mengawal prosesnya.

"Hal itu mengingat Perumda Air Minum Tirta Moedal ini berpotensi bakal menjadi Pilot Project perusahaan pengelolaan air di Indonesia, bahkan di dunia," kata Ita dikutip dalam keterangannya, Rabu, 6 Maret 2024.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

Ilustrasi air minum.

Photo :
  • Pixabay/Bernd

Dari belasan perusahaan di berbagai negara yang diseleksi, Perumda Air Minum Tirta Moedal Kota Semarang menjadi salah satu perwakilan Indonesia yang terpilih untuk proses kemandirian finansial. 

Volume Transaksi BRImo Capai Rp 1.251 Triliun di Kuartal I-2024

“Kalau dari negara donor istilahnya, atau istilahnya negara pendamping, Perumda Air Minum Tirta Moedal diminta harus mandiri, karena nanti akan ada proses Bisnis to Bisnis," ujarnya.

Dia menjelaskan, pihaknya menjadi salah satu dari 19 perwakilan negara yang diseleksi. Karenanya, UWCI pun berharap proyek ini bisa sukses dan menjadi percontohan, tidak hanya bagi perusahaan pengelolaan air minum yang ada di Indonesia melainkan perusahaan daerah dari berbagai negara.

"Saya dorong Perumda Air Minum Tirta Moedal ini bisa mandiri, karena memang mereka punya. Dari dulu penyertaan modal dari hasil profitnya, kemudian punya aset juga, sehingga memang diperlukan cash flow-nya," kata Ita.

Sementara, untuk proses-proses pembiayaan dari pinjaman pendanaan akan dimulai tahun 2025. Proses ini akan berjalan selama 10 tahun atau sampai 2034. Ita mengakui, jika memang Perumda Air Minum Tirta Moedal merupakan salah satu perusahaan umum daerah andalan Kota Semarang.

"PDAM Kota Semarang Alhamdulillah banyak yang men-support, termasuk kemarin dari Korean Water ada Smart Water Cities Project dan ini terpisah. Yang satu UWCI dan satunya Smart Water Cities dan ini berbeda dan pembiayaan berbeda," ujarnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya