10 Negara dengan Pertumbuhan Ekonomi Tinggi

Perekonomian Irak
Sumber :
  • Business Insider

VIVAnews - Ekonom Citi, William Buiter memprediksi sejumlah negara akan mengalami pertumbuhan cukup pesat hingga 2050. Bahkan, Nigeria, India, dan Irak akan menjadi negara yang paling cepat berkembang hingga 40 tahun ke depan.

Pertumbuhan ekonomi tiga negara itu diproyeksikan lebih dari 7,7 persen per tahun. India juga diprediksi menjadi sepuluh kekuatan ekonomi dunia bersama China, Brasil, dan Rusia pada 2050.

Bagaimana dengan Indonesia? Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) juga optimistis, Indonesia akan menjadi kekuatan 10 besar ekonomi dunia pada 2025 dan selanjutnya enam besar dunia pada 2050.

Proyeksi Bappenas itu menunjuk pada asumsi pertumbuhan ekonomi tinggi di Tanah Air. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi riil dipatok sebesar 7-8 persen per tahun secara berkelanjutan.

Berikut peringkat negara dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi tertinggi dalam 40 tahun ke depan versi Citi yang dikutip dari Business Insider:

1. Nigeria

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Perekonomian NigeriaNegara ini memiliki pertumbuhan ekonomi year on year (yoy) sebesar 8,5 persen. Angka produk domestik bruto (PDB) pada 2050 diperkirakan mencapai US$9,5 triliun. Proyeksi PDB tersebut akan menjadi yang terbesar ke-6 di dunia.

Untuk mencapai pertumbuhan tersebut, dalam empat dekade ke depan, penduduk usia kerja di Nigeria harus ditingkatkan hingga 123 persen. Mereka juga harus mulai mengeksploitasi sumber daya alam secara berkelanjutan.

Meski demikian, sektor swasta di negeri ini juga telah melahirkan sejumlah perusahaan yang berkembang pesat hingga ke wilayah Afrika lainnya. Meski demikian, negara ini masih memerlukan perbaikan di bidang kesehatan untuk meningkatkan harapan hidup masyarakat golongan rendah.
 
2. India

Perekonomian IndiaPertumbuhan ekonomi India tercatat 8 persen (yoy) dengan proyeksi PDB sebesar US$86 triliun pada 2050. Prediksi PDB tersebut akan menjadikan India memiliki produk domestik bruto terbesar di dunia.

Negeri ini diperkirakan menjadi kekuatan ekonomi terbesar di dunia pada 2050. Meski demikian, India masih harus mengembangkan infrastruktur dan pendidikan yang berkelanjutan untuk kelas bawah dan perempuan di perdesaan.

3. Irak

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Perekonomian IrakNegara di kawasan Timur Tengah ini diproyeksikan memiliki PDB sebesar US$2,2 triliun pada 2050. Pertumbuhan ekonomi negeri yang sempat dilanda perang dengan Iran itu mencapai 7,7 persen (yoy).

Proses rekonstruksi paska perang dan pemulihan di Irak diperkirakan dapat mencapai pertumbuhan tahunan sebesar 11,7 persen selama lima tahun pertama. Namun, selama empat dekade berikutnya, penduduk usia kerja harus ditingkatkan hingga 143,4 persen.

Irak akan tertolong oleh cadangan minyak yang berlimpah dan sumber daya gas. Kondisi itu diharapkan dapat menarik investasi di bidang infrastruktur.

4. Bangladesh

Perekonomian BangladeshNegeri ini memiliki pertumbuhan ekonomi 7,5 persen (yoy) dengan PDB diperkirakan mencapai US$5 triliun pada 2050.

Bangladesh mulai keluar dari perolehan PDB per kapita yang rendah, bahkan hanya empat persen dari PDB Amerika Serikat. Namun, dengan kondisi stabilitas politik terakhir dan meningkatnya jumlah penduduk usia muda, tingkat pertumbuhan negeri ini diperkirakan cukup mengesankan selama beberapa dekade berikutnya.

5. Vietnam

Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan

Perekonomian VietnamPertumbuhan ekonomi Vietnam mencapai 7,5 persen (yoy) dengan proyeksi PDB pada 2050 sebesar US$5 triliun.

Meski demikian, negeri ini masih akan menghadapi banyak tantangan, termasuk terkait kemiskinan, nilai tukar, dan kebijakan makroekonometrik. Namun, Citi memperkirakan Vietnam dapat dengan mudah mengatasi kendala-kendala itu.

bersambung...

Mahfud MD

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024