- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews - Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengimbau agar investor tak panik dalam menghadapi pasar keuangan yang sangat fluktuatif belakangan ini. Saat ini, menurut Agus, investor masih mencari-cari negara yang aman untuk tujuan investasi mereka.
Agus juga tidak memungkiri bahwa kepemilikan asing di Surat Utang Negara (SUN) tengah menurun. "Investor asing sudah menikmati untung sejak 2008, kini mereka tengah melakukan evaluasi dan ke depan pasti akan kembali mencari negara-negara yang prudent dan berkesinambungan," kata Agus dalam pembukaan Investor Summit di Jakarta, Rabu 5 Oktober 2011.
Agus mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir pemerintah telah berusaha mempercepat pertumbuhan ekonomi, melalui perbaikan iklim usaha dan perbaikan infrastruktur. "Semua ini bertujuan menarik investor," katanya.
Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) mencapai 6,5 persen yang didukung kinerja ekspor yang dan kosumsi masyarakat yang tinggi. Dalam hal inflasi, menurut Agus juga masih terjaga.
Indikator lain adalah bunga kredit dan nilai tukar rupiah yang masih baik. "BI rate dijaga 6,75 sejak awal tahun," ujarnya.
Mengenai krisis Eropa dan Amerika, pemerintah memandang perlu mewaspadai. "Kami cukup khawatir bila terjadi resesi dunia," katanya. Belajar dari pengalaman, pemerintah dan BI mengajak sejumlah elemen terkait untuk memeperbaiki kebijakan-kebijakan. "Kami targetkan pertumbuhan ekonomi 6,5 persen pada 2011 dan 6,7 persen pada 2012," ujarnya.
Festival Musik Playlist: Live On Tour 2024 Siap Digelar di 5 Kota, Ada Musisi Siapa Aja?
Salah satu festival musik yang ditunggu, Playlist Live Festival, akhirnya kembali menggelar rangkaian tur bertajuk Playlist: Live On Tour 2024, yang akan dimulai Juni.
