Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Rapat Umum Pemegang Saham luar Biasa (RUPSLB) PT Mass Rapid Transit (MRT) hendak merombak jajaran direksi perusahaan plat merah milik daerah di ibukota itu. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo segera memberi petunjuk kepada para pejabat direksi yang baru itu pada pekan depan.
Menurut Jokowi -sapaan Joko Widodo, banyak implementasi proyek yang harus segera diakselerasikan oleh para petinggi PT MRT. "Karena ini (proyek-proyek) ditunggu oleh masyarakat," ujar Jokowi di Jakarta, Minggu 24 Maret 2013.
Menurut Jokowi -sapaan Joko Widodo, banyak implementasi proyek yang harus segera diakselerasikan oleh para petinggi PT MRT. "Karena ini (proyek-proyek) ditunggu oleh masyarakat," ujar Jokowi di Jakarta, Minggu 24 Maret 2013.
Baca Juga :
11 Orang Ditangkap saat Polisi Gerebek 3 Rumah Mewah di Teluk Naga, Ternyata Markas Judi Online
Jokowi akan memantau kinerja pejabat baru PT MRT agar pergantian ini tidak hanya sekedar menjadi pertunjukan birokrasi semata. Ukuran keberhasilan kinerja itu adalah pencapain target yang diberikan.
"Sehingga kalau tidak memenuhi target, ya mohon maaf. Saya biasa bekerja seperti itu," kata Jokowi.
RUPSLB PT MRT menyepakati menunjuk Dono Bustami sebagai Direktur Utama PT MRT Jakarta mengantikan Tribudi Raharjo yang masa jabatannya tidak diperpanjang.
RUPSLB PT MRT juga menunjuk dan mengangkat direktur baru antara lain, M Nasir sebagai Direktur Konstruksi mengantikan Wisnu Subagyo Yusuf. Kemudian, Albert Farah dipercaya menjabat Direktur Operasional dan pemeliharaan menggantikan Rachmadi. Serta Tuhayat dipilih untuk ditunjuk sebagai Direktur Keuangan menggantikan Erlan Hidayat.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Jokowi akan memantau kinerja pejabat baru PT MRT agar pergantian ini tidak hanya sekedar menjadi pertunjukan birokrasi semata. Ukuran keberhasilan kinerja itu adalah pencapain target yang diberikan.