Sumber :
- http://www.rinagu.com
VIVA.co.id
- Peluang bisnis penjualan jaket kulit Indonesia dinilai masih menjanjikan. Satu jaket yang dibuat dari hasil penyamakan kulit tradisional bisa dihargai lebih dari Rp12 juta.
"Di Indonesia, satu buah jaket kulit yang diambil dari kulit domba atau sapi paling cuma dihargai Rp800 ribu hingga Rp1 juta. Tapi di luar negeri, saat sudah diekspor, harganya bisa mencapai US$1.000 (sekira Rp12 juta)," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin dalam kunjungannya ke perajin kulit tradisional di kawasan industri kulit Sukaregang Kabupaten Garut Jawa Barat, Senin 27 April 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Balmain Bakal Rilis Lini Pakaian Anak
"Di Indonesia, satu buah jaket kulit yang diambil dari kulit domba atau sapi paling cuma dihargai Rp800 ribu hingga Rp1 juta. Tapi di luar negeri, saat sudah diekspor, harganya bisa mencapai US$1.000 (sekira Rp12 juta)," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin dalam kunjungannya ke perajin kulit tradisional di kawasan industri kulit Sukaregang Kabupaten Garut Jawa Barat, Senin 27 April 2015.
Sebab itu, peluang bisnis untuk pembuatan jaket kulit masih sangat memungkinkan. Namun demikian, ia tetap mengingatkan agar proses penyamakan kulit tradisional tetap memperhatikan kaidah kesehatan lingkungan.
Sebab, limbah penyamakannya mengandung bahan campuran kimia yang berbahaya. "Selama ini kan dibuang ke saluran pertanian, sehingga membuat lahan pertanian menjadi buruk. Ke depan kami akan sediakan Unit Pembuangan Limbah di kawasan ini," ujar Saleh.
Taufiq Hidayah/Jawa Barat
Halaman Selanjutnya
Sebab itu, peluang bisnis untuk pembuatan jaket kulit masih sangat memungkinkan. Namun demikian, ia tetap mengingatkan agar proses penyamakan kulit tradisional tetap memperhatikan kaidah kesehatan lingkungan.
