Krisis Pemerintahan Italia, Presiden akan Dimakzulkan

Presiden Italia Sergio Mattarella
Sumber :
  • Reuters

VIVA – Pemimpin partai politik terbesar di Italia menyerukan pemakzulan terhadap Presiden Italia Sergio Mattarella terkait veto atas dipilihnya Paolo Savona menjadi Menteri Keuangan. Pemimpin parpol Luigi Di Maio dari Partai Lima Bintang yang dianggap populis menuding bahwa Mattarella telah menyebabkan krisis institusional di negara itu.

Cerita Mualaf Italia, Beratnya Tantangan Sebagai Muslim di Sana

Dikutip dari laman BBC, Partai Lima Bintang disebut berusaha membentuk pemerintahan baru dengan koalisi partai sayap kanan. Sementara calon Perdana Menteria Italia Giuseppe Conte telah gagal membentuk kabinet baru. Diketahui bahwa awalnya Conte didukung oleh Partai Lima Bintang dan koalisinya.

Diketahui bahwa Italia masih dalam masa transisi tanpa kabinet dan PM setelah adanya pemilihan pada Maret lalu yang tak menghasilkan koalisi mayoritas. Conte kemudian menyatakan  dia akan mundur sebagai calon PM dan menyebut bahwa Presiden Mattarella telah berbicara dengan mantan ekonom IMF Carlo Cottarelli yang potensial menjadi calon PM Italia.

Sergio Mattarella Terpilih Lagi Jadi Presiden Italia

Sementara pemakzulan atau impeachment yang diserukan Di Maio disebut berdasarkan Pasal 90 dari Konstitusi Italia yang menerakan bahwa Parlemen bisa meminta Presiden turun dari jabatannya dengan voting yang mayoritas.

Apabila voting dimenangkan suara mayoritas yang ingin Presiden turun maka Mahkamah Konstitusi akan menilai soal harus turun atau tidaknya si Presiden.

Italia Longgarkan Perjalanan dari Uni Eropa Per 1 Februari 2022

"Saya ingin krisis ini diambil alih Parlemen," kata Di Maio.
 

Vatican. Getty Images via BBC Indonesia

Pastor Pelaku Perbudakan Seks di Italia Masih Pimpin Misa, Menyedihkan

BBC mengungkap bagaimana budaya penyangkalan oleh gereja menutup skala sebenarnya dari tindakan kekerasan seksual yang dilakukan oleh para pastor di Italia.

img_title
VIVA.co.id
18 Februari 2022