- Reuters
VIVA – Penembakan maut terjadi di kantor sebuah koran lokal di Maryland, Amerika Serikat. Aksi brutal itu menyebabkan lima orang tewas dan melukai sejumlah orang. Polisi setempat menyebutkan bahwa koran tersebut memang sudah ditargetkan.
Dikutip dari laman BBC, staf koran the Capital Gazette di Annapolis yang menjadi saksi mata menyebutkan bahwa pelaku penembakan membawa senjata api dan granat asap yang kemudian menembaki pintu kaca ruang redaksi di gedung kantor mereka.
Media-media di Amerika Serikat sudah menyebutkan bahwa nama pelaku adalah Jarrod Ramos yang disebut pernah melakukan somasi terhadap grup media koran itu tahun 2012 dengan tudingan pencemaran nama baik namun somasinya gagal berlanjut.
Sementara polisi belum menjelaskan motif pasti si pelaku.
Disebutkan bahwa pria tersangka adalah pelaku yang berkulit putih tersebut kini sudah ditahan setelah diinterogasi setelah melakukan penembakan. Dia berusia sekitar 30 tahunan.
"Ini memang sudah ditargetkan, the Capital Gazette," kata Wakil Kepala Polisi wilayah Anne Arundel, William Krampf.
Dia mengatakan bahwa pelaku sembari menembaki sejak dari luar langsung merangsek masuk dan sepertinya sedang mencari target-target korbannya.
Pelaku juga sempat bersembunyi di bawah meja dalam gedung kantor tersebut ketika polisi tiba di tempat setelah satu menit kejadian berlangsung dan mendapatkan laporan penyerangan.
