Erdogan Salahkan Amerika Soal Kondisi Ekonomi Turki

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan
Sumber :
  • REUTERS/Kacper Pempel

VIVA –  Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyalahkan Amerika Serikat atas kondisi krisis yang dialami negaranya kini. Diketahui bahwa Turki sedang mengalami krisis ekonomi parah setelah mata ulang Lira turun hingga 40 persen pada tahun ini. Hal itu kata dia terjadi setelah pernyataan keras dari AS soal ekonomi. Namun Erdogan sayangnya tak merinci pernyataan AS yang mana yang menjadi momok bagi negaranya.

Dewan Keamanan PBB Dikritik karena Gagal Tegakkan Resolusi saat Serangan di Gaza Meningkat

Dikutip dari laman Reuters, hal tersebut disampaikan Presiden Erdogan pada Jumat, 14 September 2018. 

Di hadapan para politikus dan acara partainya, Partai AK di Ankara, Erdogan mengatakan bahwa Turki walau dengan tak mudah akan memetik imbas positif kondisi independen Bank Sentral Turki. Apalagi kata dia, mata uang negara tersebut mulai menguat sedikit dalam beberapa hari terakhir.

Erdogan: Selama Masih Hidup, Saya Akan Terus Bela Perjuangan Palestina

Disebutkan pada Kamis kemarin, mata uang Lira menguat sekitar 6,25 poin. 

Lebih lanjut, para menteri Turki sedang mengkaji kembali rencana investasi yang sempat dibuat dan berencana tak melakukan proyek-proyek investasi baru meskipun 70 hingga 80 persen proyek investasi disebut akan rampung tak lama lagi.

Prabowo-Erdogan Bahas Potensi Kerja Sama Indonesia-Turki dan Penyelesaian Konflik Palestina

Sementara Presiden Erdogan terus menyerukan agar warga Turki menyimpan harta dalam bentuk Lira dan dia meminta sektor privat terus berjuang agar bisa berproduksi meskipun kegiatan ekonomi masih melambat. (ren)
 

Imam Masjid Ajak Anak-anak Bermain

Viral Imam Masjid di Turki Ajak Main Anak-anak di Masjid, Warganet: di Indo Mah Boro-boro

Salah seorang imam masjid di Turki mengundang anak-anak untuk bermain setelah sholat dengan tujuan yang sangat mulia yaitu mengajak anak-anak bermain.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024