Bukannya Sembuh Dirawat Inap, Pasien Malah Tewas Makan Cake dari RS

RS Prospect Park, Berkshire, Inggris
Sumber :
  • Google/Metro

VIVA – Seorang lansia tewas tersedak saat mengkonsumsi  sepotong cake cokelat yang diberikan staf di salah satu rumah sakit tempatnya dirawat. Padahal perempuan bernama Anne Roberts (68) tersebut seharusnya diet dari segala makanan bertekstur lembut sebagaimana diwajibkan oleh dokternya.

Range Rover EV Siap Meluncur, Fitur Berlimpah untuk Semua Medan Jalan

Namun ternyata aturan diet yang jika dilanggar bisa berakibat fatal ini tak sampai dengan jelas kepada staf dan perawat yang menyiapkan maupun mengantarkan makanan ke pasien. Akhirnya, Roberts menjadi korban justru saat dirawat di rumah sakit psikiatri Prospect Park, Berkshire, Inggris sebagaimana dilansir laman Metro.

Disebutkan kelalaian ada di pihak tim terapis bicara Roberts yang tak memberikan petunjuk jelas soal diet makanan lembut bagi si pasien. Ironis, justru saat dirawat untuk kesembuhan, Roberts tewas di tangan perawat RS.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

Roberts masuk ke rumah sakit psikiatri tersebut pada Agustus 2017 setelah dia didiagnosis mulai memiliki gangguan mental. Dia kemudian ditempatkan di kamar yang ditempati oleh dua pasien.

Dia tewas pada September 2017 setelah kegagalan menelan sepotong cake cokelat. Diketahui bahwa enam hari sebelumnya dia juga tersedak hampir mati karena kentang tumbuk. 

Piramida Sepakbola Inggris dalam Bahaya

Setelah Roberts meninggal dunia, anak perempuannya yang bernama Christie Dybal mempermasalahkan kelalaian rumah sakit soal diet sang ibu yang akhirnya berujung maut. Dia kemudian mengajukan gugatan ke pengadilan setelah hasil koroner Roberts keluar dan memastikan bahwa dia tewas akibat cake cokelat itu.
 

Anthony Sinisuka Ginting melawan Viktor Axelsen di Thomas Cup

Sejarah Tercipta Thomas Cup dan Uber Cup, Sempat Tertunda Gegara Perang Dunia II

Thomas Cup dan Uber Cup merupakan salah satu kompetisi bulutangkis bergengsi di dunia dengan menggunakan sistem beregu putra dan putri.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024