Jenazah Mantan Presiden Siprus Hilang

VIVAnews - Jenazah mantan presiden Republik Siprus, Tassos Papadopoulos, dicuri dari kuburannya. Kasus tersebut terjadi tepat satu hari sebelum peringatan satu tahun kematiannya, Jumat 11 Desember 2009.

Kepolisian mengatakan bahwa makam Papadopoulos di ibukota Nicosia tersebut dirusak pencuri pada Kamis malam atau Jumat pagi waktu setempat.

Michalis Katsounotos, juru bicara kepolisian Siprus mengatakan, peristiwa pencurian jenazah di pemakaman desa Deftera tersebut sedang diselidiki. Selain itu, motif pencurian juga belum bisa diketahui.

Marios Garoyan, pemimpin partai Diko yang dulu dipimpin Papadopoulos, mengecam pencurian tersebut. Ia menyebut pencurian jenazah tersebut sebagai kejahatan yang kejam.

Papadopoulos meninggal di Nicosia pada usia 74 tahun, satu tahun lalu karena kanker paru-paru. Veteran politikus Siprus Yunani tersebut menjabat presiden pada 2003, tetapi kalah dalam pemilihan umum tahun 2008.

Pada pemilihan umum tersebut, Papadopoulos dikalahkan oleh Demetris Christofias, mantan mitra koalisinya. Salah satu pencapaian Siprus di bawah kepemimpinan Papadopoulos adalah keanggotaan Republik Siprus ke Uni Eropa pada 2004. (AP)

Daftar Lengkap Harga BBM Shell, BP, Vivo dan Pertamina per 1 Mei 2024, Banyak yang Naik
Wasit Shen Yinhao memberikan kartu merah kepada Rizky Ridho

Instruktur Wasit PSSI: Keputusan Shen Yinhao Sudah Tepat

Instruktur wasit PSSI, Fakhrizal Kahar, mengatakan tidak ada yang keliru dengan keputusan wasit Shen Yinhao saat memimpin pertandingan semifinal Piala Asia U-23

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024