Mengharukan, Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Benar-benar Kosong

Masjid Nabawi
Sumber :
  • Haramain

VIVA – Virus Corona atau COVID-19 benar-benar sudah mengubah kondisi wajah dunia. Sudah 244 ribu penduduk bumi terinfeksi dan 10 ribu meninggal dunia.

Kemenkes: COVID-19 Tidak Sepenuhnya Hilang, Masih Ada Potensi Muncul Varian Baru

160 negara berusaha melawan corona, banyak kota besar dunia ditutup demi mengantisipasi penyebaran virus ini. Banyak kota dunia bagai kota mati tanpa penghuni, sungguh pemandangan yang tak biasa.

Namun, yang paling membuat hati sedih dan terharu ialah pemandangan di dua masjid suci dunia Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Kemenkes: Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Waspadai COVID-19 Varian KP.1 dan KP.2

Untuk pertama kalinya dalam ratusan tahun, dua masjid yang terletak di Kota Suci Mekah dan Kota Suci Madinah itu benar-benar kosong.

Pemandangan itu terlihat dari sejumlah foto yang disiarkan situs resmi Haramain, Jumat 20 Maret 2020.

7 Fakta COVID-19 Melonjak di Singapura, Sepekan Capai 25 Ribu Kasus

Kedua masih benar-benar kosong, tak ada seorang pun jemaah yang datang meski waktu Salat Zuhur telah tiba. Bahkan pelaksanaan salat hanya diikuti beberapa orang saja, dan itupun terdiri dari imam masjid dan pengurus.

Masjid Nabawi.

Memang kedua masjid ini telah ditutup total mulai hari ini, Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan kepada seluruh Umat Islam di negara itu untuk beribadah di rumah mereka masing-masing.

Kebijakan itu diterapkan mengingat penularan corona di Arab Saudi sudah pada tahap mengkhawatirkan, hingga saat ini sudah 274 orang terinfeksi corona dan itu terjadi di kota besar seperti Riyadh dan Mekah.

"Untuk kebaikan bersama kita tidak bisa menghadirkan jemaah untuk beribadah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi," kata Presiden Jenderal Affairs Masjid Agung, Syekh Abdul Rahman bin Abdul-Aziz Al-Sudais dalam keterangan resminya.

Berikut foto-foto kondisi Masjidil Haram dan Masjid Nabawi:

Masjidil Haram.

Masjid Nabawi

Masjid Nabawi

Masjidil Haram.

Baca: Tiru Nabi Muhammad SAW, Jangan Tantang Corona Atas Nama Tauhid

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya