Logo DW

Bahaya, Sistem Kesehatan Jerman Kewalahan di Gelombang 2 COVID-19

Kay Nietfeld/dpa/picture alliance
Kay Nietfeld/dpa/picture alliance
Sumber :
  • dw

Sepuluh dari dua belas tempat tidur di unit perawatan intensif (ICU) Rumah Sakit Universitas MÃnster, Jerman, telah ditempati. Perawat di bagian ICU BÃrbel Breimann mengatakan situasi COVID-19 sudah sama buruknya seperti April lalu, ketika gelombang pertama virus corona mencapai puncaknya.

"Kami bekerja sudah sampai batas kapasitas kami. Tidak perlu menunggu lama lagi sebelum seluruh sistem (kesehatan) segera runtuh," kata Breimann.

Perawat berusia 47 tahun itu adalah salah satu petugas kesehatan yang digambarkan sebagai “pekerja kunci” pada awal pandemi. Breimann telah bekerja di bagian ICU sejak 1998, dan baru saja merayakan 25 tahun bekerja di Rumah Sakit Universitas di MÃnster.

Kondisi lebih buruk dari gelombang pertama corona

ICU di RS Jerman telah melalui buruknya situasi COVID-19 gelombang pertama, tapi gelombang kedua saat ini berbeda.

"Kami semua di bangsal sudah mencapai batas kami. Hal ini menimbulkan beban emosional dan fisik. Dan tentu saja, semua itu menimbulkan pertanyaan: Apa selanjutnya bagi Jerman?,” tanyanya.

Suasana di ICU MÃnster mewakili situasi di masyarakat Jerman secara keseluruhan, yakni semakin tegang dan frustrasi. Suasana di musim dingin menambah parah situasi COVID-19 saat ini.