Serangan Teroris Mumbai

Korban Tiba di Bali Hari Minggu

VIVAnews – Lima warga Bali, Ni Kadek Edi Dharmayanti, Ni Nyoman Sri Arini, I Gusti Ayu Putu Sri Rahayu, Anak Agung Komang Triastina, dan Ni Luh Gede Mahendrayani, ikut menjadi korban penyenderaan di Mumbai, India. Rencananya mereka akan diterbangkan ke Indonesia, Sabtu 6 Desember 2008.

Susunan Pemain Indonesia Vs Jepang di Uber Cup, Gregoria Mariska Lawan Akane Yamaguchi

Dihubungi VIVAnews, ayah Ni Nyoman Sri Arini, Nengah Didik, mengatakan keluarganya diminta menjemput Sri Arini pada Minggu 7 Desember 2008. ”Disuruh jemput di bandara, jam berapa tidak tahu,” katanya, Jumat 5 Desember 2008.

Rencananya, dia akan berangkat dari Bangli, tempat tinggalnya ke Denpasar pada hari Minggu, lalu menjemput kakak Sri Arini di Jimbaran. Setelah itu, keduanya baru menuju Bandara Ngurah Rai. Rencananya, lima korban tersebut akan diterbangkan langsung ke Bali.

Sarwendah Blak-blakan Soal Sakit yang Diidap Hingga Harus Operasi

Apa persiapan menyambut Sri Arini? ”Belum ada persiapan,” katanya. Menurutnya tak ada permintaan khusus dari Sri Arini. Upacara atau selamatan juga belum dirancang keluarga.

”Yang penting anak saya selamat sampai di rumah, baru dipikirkan mau apa nanti,” katanya.

Survei: ASR Bakal Cagub Sultra dengan ELektabilitas Tertinggi, Pemilih Lihat Kemampuan

Lima warga Bali itu bekerja sebagai spa therapist di Hotel Oberoi, Mumbai. Saat kejadian berlangsung, kelimanya terjebak di Lantai 10 Hotel Oberoi, tanpa makanan. Kendati kondisi mereka lemah ketika dievakuasi Jumat 28 desember 2008, kelimanya dalam keadaan selamat, tanpa luka sedikitpun.

Laporan: Wima Saraswati/ Bali

Ilustrasi wilayah kerja migas yang dikelola Energi Mega Persada Tbk.

Kuartal I-2024, Laba Bersih Energi Mega Persada Naik Jadi US$17,6 Juta

PT Energi Mega Persada Tbk (EMP) mencatat laba bersih sebesar US$17,6 juta pada kuartal I-2024.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024