Bank Besar Australia Masuk Pasar Keuangan Islami Gara-gara Hal Ini
- abc
Seiring waktu, klien membayar rumah melalui pembayaran sewa, yang mencakup keuntungan bagi bank atau pemodal. Akhirnya, aset tersebut sepenuhnya dilunasi oleh klien.
Mereka pun memiliki rumah tersebut secara langsung.
Model ini sama dengan apa yang sudah dikenal sebagai "sewa untuk membeli" (rent to buy).
Selain pinjaman tanpa bunga, perusahaan keuangan syariah juga memanfaatkan dana pensiun.
Pasangan suami-istri Zehra dan Halis Erciyas telah menggunakan perusahaan pengelola dana pensiun syariah sejak beberapa tahun lalu.
Yang membuat mereka memindahkan dana pensiun dari pengelola konvensional, yaitu ingin menghindari investasi pada perusahaan yang berurusan dengan produk tak halal, seperti perjudian.
Pasangan ini selalu berusaha menghindari pinjaman berbasis bunga. Saat ingin membeli mobil, misalnya, mereka menabung dan membelinya langsung, bukan mencicil.
"Salah satu alasan mengapa kami belum memiliki pinjaman rumah karena kami merasa metode perbankan konvensional untuk mendapatkan rumah tidak sejalan dengan ajaran yang kami anut," kata Zehra.
"Jadi kami terus menabung dan menunda membeli rumah," katanya.
Pinjaman syariah untuk buka bisnis
Kebangkitan keuangan syariah telah menjadi hal positif bagi seorang pemilik toko daging di Melbourne, Houssam Dannaoui.
Setelah bermigrasi ke sini dari Lebanon tiga dekade lalu, Houssam akhirnya memiliki toko daging halal.
Dia telah mengambil lebih banyak pinjaman syariah, termasuk beberapa bulan yang lalu untuk memperluas kemampuan pemrosesan daging perusahaannya.
"Saya sangat bersyukur karena hal ini memungkinkan saya untuk mengembangkan usaha," katanya.
"Saya seorang tukang daging Halal, dengan investasi Halal, dan dana pensiun Halal," ujarnya.
Dengan peluncuruan produk syariah, Bank NAB, mengklaim sebagai yang pertama melakukannya di Australia untuk perbankan.