Duterte Usul Warga yang Tak Mau Divaksin Disuntik Saat Tidur

Presiden Filipina Rodrigo Duterte memegang sebotol vaksin virus corona.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez

VIVA – Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, menyarankan pihak berwenang memvaksin mereka yang menolak vaksin COVID-19 agar disuntik saat mereka tidur. Hal ini diusulkannya untuk mengatasi masalah vaksinasi di negara itu.  

Penyakit Menular Arbovirosis Jadi Ancaman Baru, Menkes Budi: Lakukan 5 Hal Ini untuk Menanganinya

Dilansir dari media Filipina, ABS-CBN, Rabu 13 Oktober 2021, Duterte bahkan siap untuk memimpin langsung operasi vaksinasi tersebut.

"Yang menolak divaksinasi, itu masalahnya. Anda harus mencari mereka di barangay (lingkungan) Anda dan biarkan kami memvaksinasi mereka ketika mereka tidur," kata Duterte.

WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir

"Jika mereka tidak ingin divaksinasi, biarkan kami pergi ke rumah mereka dan memvaksinasi mereka di sana. Saya secara pribadi akan memimpin operasi itu," katanya.

Media masih menunggu tanggapan dari Departemen Kesehatan terkait usulan sang presiden tersebut. 

Industri Facility Manajemen Indonesia di Atas Vietnam dan Kamboja

Ilustrasi vaksin COVID-19

Photo :
  • Times of India

Sebelumnya, Duterte pada bulan Juli lalu mendapat kecaman, karena memberi tahu masyarakat dan polisi untuk tidak mengizinkan orang yang tidak divaksinasi di luar ruangan, dan untuk mengantar mereka kembali ke rumah mereka ketika mereka keluar.

Pada akhir September, Duterte mengatakan pemerintah dapat meminta kekuatan polisi untuk memaksa vaksinasi COVID-19 pada mereka yang menolak melakukannya.

Hampir 23,2 juta orang dari target 77 juta telah divaksinasi penuh di negara itu, menurut data pemerintah. Hampir 26,5 juta orang lainnya baru mendapatkan satu dosis vaksin di Filipina.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya