Dubes RI Benarkan 11 WNI Korban Tewas Kapal Terbalik di Malaysia

Evakuasi korban kapal terbalik di Malaysia
Sumber :
  • ANTARA Foto/Ho-KJRI Johor Baru

VIVA – Dubes RI di Kuala Lumpur Hermono mengatakan 11 orang korban kapal terbalik yang meninggal di sebelah tenggara Tanjung Balau, Kota Tinggi, Johor adalah Warga Negera Indonesia (WNI) yang diduga akan mencari pekerjaan secara ilegal di Malaysia.

Aplikasi Ini Bisa Bikin Penumpang Terhibur di Pesawat

"Menurut informasi penumpang yang selamat, penumpang kapal yang berangkat dari Tanjung Uban adalah WNI," ujar Hermono ketika dikonfirmasi di Kuala Lumpur, Rabu.

Dia mengatakan dari 50 orang penumpang, sebanyak 11 orang sudah diketemukan jenazahnya dan terdiri dari tujuh laki-laki dan empat perempuan sedangkan 14 orang yang selamat terdiri dari 12 laki-laki dan dua perempuan.

Beredar Video WN Polandia Kehilangan Isi Kopernya, Pihak Bandara Ngurah Rai Bali Beri Penjelasan

Tetapi informasi terbaru, ujar dia, dari 14 yang selamat tersebut delapan orang sebetulnya adalah warga yang mau kembali ke Indonesia.

"Jadi kapal itu tadi yang menurunkan penumpang, lalu kembali ke Indonesia, dia juga membawa penumpang juga. Kalau betul data yang disampaikan oleh penumpang yang selamat itu, kapal membawa sekitar 50 penumpang artinya sekitar 33 lagi yang masih dalam pencarian," katanya.

Kapal KM Bukit Raya Terbakar, Ribuan Calon Penumpang Gagal Berangkat ke Surabaya

Dia mengatakan tim SAR mengetahui terjadinya kecelakaan tersebut sekitar pukul 05.00 pagi dan sekarang masih melakukan pencarian serta dua staf di KJRI Johor Baru juga di lokasi kejadian untuk berkoordinasi dengan aparat.

Hermono mengatakan kapal yang terbalik tersebut memiliki empat mesin dengan  kapasitas 800 tenaga kuda.

"Jadi kalau kita lihat kapalnya cukup besar. Kalau bisa menampung 50 orang artinya kan cukup besar," katanya. (Ant/Antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya