Pendeta Jesuit dan Tur Guide Dibunuh di Meksiko, Jasad Sempat Hilang

Pendeta Javier Campos dan Joaquin Mora yang dibunuh ditemukan otoritas Meksiko
Sumber :
  • ANTARA/Reuters/Edgard Garrido/as

VIVA – Jasad dua pendeta Yesuit dan satu pemandu wisata yang ditembak mati pekan ini di kawasan geng kejahatan di Meksiko telah ditemukan, kata pihak berwenang, Rabu.

Alasan Polisi soal Tiga Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon Buron

Ketiganya tewas pada Senin, diduga setelah terlibat pertengkaran dengan seorang pengedar narkoba di negara bagian perbatasan Chihuahua.

"Telah kami temukan… mayat pendeta Yesuit Javier Campos, Joaquin Mora dan pemandu wisata Pedro Palma," kata Gubernur Chihuahua Maria Eugenia Campos dalam video yang diunggah di media sosial.

Ayah Eki Pacar Vina Cirebon Muncul ke Publik, Bicara Begini Soal Kasus yang Viral Lagi

Aksi kejahatan itu menuai kecaman dari Vatikan. Paus Fransiskus mengaku terkejut dengan pembunuhan itu ketika pihak berwenang memburu tersangka.

"Begitu banyak pembunuhan di Meksiko," kata Fransiskus di akhir khotbahnya di depan ribuan orang di Lapangan Santo Petrus.

Mau Dipakai Makan Malam Kepala Negara saat WWF di Bali, GWK Ditutup Sementara

Kantor kejaksaan di Chihuahua mengatakan ketiganya dibunuh setelah Palma masuk ke sebuah gereja di kota Cerocahui untuk melindungi dirinya dari serangan.

Kejaksaan menyebut Jose Noriel Portillo Gil sebagai tersangka pembunuhan itu, dan menawarkan hadiah 5 juta peso (Rp3,69 miliar) bagi siapa saja yang memberikan info tentang keberadaannya.

Negara bagian itu mengatakan pada 2018 bahwa Portillo, yang juga tersangka utama dalam kasus pembunuhan guru AS Patrick Braxton-Andrews, terlibat dalam perdagangan narkoba.

Ketiga orang itu dibawa dari gereja oleh sekelompok pria dengan truk pikap, kata Luis Gerardo Moro, kepala ordo keagamaan itu di Meksiko, dalam sebuah wawancara.

Jaksa agung Chihuahua Roberto Fierro mengatakan pihak berwenang juga sedang mencari dua orang yang diculik pada Senin sebelum insiden pembunuhan pendeta dan pemandu wisata.

Pihak berwenang mengatakan pada Selasa bahwa pembunuhan itu terjadi setelah penculikan empat turis di sebuah hotel tak jauh dari gereja.

Namun, kata Fierro pada Rabu, negara bagian tidak menerima laporan tentang turis yang hilang.

Presiden Andres Manuel Lopez Obrador mengatakan istri dari salah satu korban pembunuhan --tampaknya merujuk pada Palma-- termasuk di antara mereka yang hilang.(Ant/Antara)
 

Vina: Sebelum 7 Hari

Pengakuan Ojol Curi Velg-Ban di ITC Cempaka Mas, 62 Kolonel TNI Pecah Bintang

Aparat Kepolisian berhasil menangkap pelaku pencurian velg dan ban mobil di parkiran ITC Cempaka Mas. Pelaku yang merupakan pengemudi ojol membeberkan alasannya curi ban

img_title
VIVA.co.id
18 Mei 2024