Salah Sasaran, Militer Israel Tembaki Pos Penjagaan Mesir di Dekat Jalur Gaza
- defense-update.com
Tel Aviv – Militer Israel, pada Minggu, 22 Oktober 2023, secara tidak sengaja menembak sebuah pos Mesir di dekat perbatasan dengan Jalur Gaza, ketika tentara membombardir daerah Palestina sebagai tanggapan terhadap serangan Militan Hamas, pada 7 Oktober 2023 lalu.
Militer Mesir mengatakan ledakan itu menyebabkan luka ringan, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut.
“IDF mengungkapkan kesedihan atas insiden tersebut, di dekat daerah Kerem Shalom," kata sebuah pernyataan militer.
Tentara militer Israel bersiaga di perbatasan Gaza
- AP Photo/Ohad Zwigenberg
“Insiden itu sedang diselidiki dan rinciannya sedang ditinjau,” tambah pernyataan itu, dikutip dari Times of Israel, Senin, 23 Oktober 2023.
Sementara itu, tentara Mesir mengatakan bahwa Israel telah menyatakan penyesalannya atas insiden yang tidak disengaja tersebut dan penyelidikan sedang dilakukan.
Media Mesir juga mengatakan serangan Israel tidak akan mengganggu aliran bantuan ke Gaza.
Pada Sabtu, 21 Oktober 2023, 20 truk yang membawa pasokan penting menyeberang ke Gaza melalui pos perbatasan Rafah dengan Mesir, yang terletak sekitar tiga kilometer (dua mil) dari Israel.
Penyeberangan antara Gaza dan Israel telah ditutup sejak pecahnya perang pada 7 Oktober 2023.
PBB memperkirakan sekitar 100 truk per hari dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan Gaza.
VIVA Militer: Sistem rudal pertahanan udara Iron Dome (C-RAM) militer Israel
- theconversation.com
Sebagai informasi, perang di kedua wilayah pecah setelah pembantaian Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menyebabkan sekitar 2.500 Hamas menerobos perbatasan ke Israel dari Jalur Gaza melalui darat, udara, dan laut. Serangan itumenewaskan sekitar 1.400 orang dan menyandera sekitar 212 orang dari segala usia, ribuan roket juga ditembakkan ke kota-kota Israel.
Sebagai tanggapan atas serangan Hamas, Israel melancarkan pembalasan yang dikatakan bertujuan untuk menghancurkan infrastruktur Hamas dan berjanji untuk melenyapkan seluruh kelompok teror yang menguasai Jalur Gaza.
Dikatakan bahwa mereka menargetkan semua wilayah di mana Hamas beroperasi, sambil berusaha meminimalkan korban sipil.
