Israel Diduga Izinkan Truk Bahan Bakar Pertama Masuk ke Wilayah Gaza

Israel Kembali Serang Gaza Palestina
Sumber :
  • (AP Photo/Fatima Shbair)

Gaza – Untuk pertama kalinya sejak perang berkecamuk di Gaza, pada 7 Oktober 2023, sebuah truk bahan bakar pertama kini diizinkan memasuki Gaza melalui perbatasan Rafah dari Mesir, pada Rabu, 15 November 2023.

Hubungan Israel-Arab Saudi Alot, Menlu AS Temui Pangeran MBS

Sebuah sumber di Mesir mengatakan bahan bakar tersebut akan dikirim ke PBB untuk memfasilitasi pengiriman bantuan setelah truk-truk di pihak Palestina berhenti beroperasi karena kekurangan bahan bakar.

Saksi mata di perbatasan Mesir mengatakan dua truk lagi menunggu untuk melewati penyeberangan tersebut.

Hizbullah Tembakan Puluhan Rudal ke Pemukiman di Perbatasan Israel

Warga Palestina mencari para korban di reruntuhan gedung di Gaza, yang hancur akibat serangan Israel.

Photo :
  • AP Photo/Mahmoud Abo Salamah.

Namun, badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan pihaknya tidak dapat mengonfirmasi pengiriman yang dilaporkan tersebut.

Kemalangan di Gaza, Warga Palestina Minum Air Tidak Layak Konsumsi

“Tidak ada bahan bakar yang masuk ke Gaza sejak 7 Oktober,” kata Direktur Komunikasi PBB Juliette Touma, dikutip dari Alarabiya, Rabu, 15 November 2023.

Dia menambahkan bahwa jika ada truk bahan bakar, UNRWA akan memberikan informasi terkini.

COGAT, badan kementerian pertahanan Israel yang menangani urusan sipil Palestina, telah mengatakan sebelumnya bahwa truk PBB yang mengangkut bantuan kemanusiaan melalui penyeberangan Rafah akan diisi bahan bakar di penyeberangan Rafah, sesuai permintaan Amerika Serikat.

Israel Kembali Serang Gaza Palestina

Photo :
  • (AP Photo/Hatem Moussa)

PBB telah memperingatkan pada Senin, 13 November 2023, bahwa operasinya akan berhenti dalam 48 jam ke depan, kecuali mereka dapat mengisi bahan bakar truk yang telah mengangkut bantuan kepada ratusan ribu warga Palestina yang kehilangan tempat tinggal akibat pemboman Israel yang tak henti-hentinya.

"Sulit dipercaya bahwa lembaga-lembaga kemanusiaan harus mengemis bahan bakar dan beroperasi dengan bantuan alat bantu hidup,” kata Ketua UNRWA Philippe Lazzarini dalam sebuah pernyataan.

“Sejak awal perang, bahan bakar telah digunakan sebagai senjata perang dan hal ini harus segera dihentikan.”

Badan-badan bantuan telah berulang kali menggarisbawahi betapa mendesaknya kebutuhan akan bahan bakar, yang digunakan untuk menggerakkan generator rumah sakit dan memurnikan air minum.

Kementerian Kesehatan Palestina juga mengatakan kekurangan bahan bakar telah memaksa penutupan semua rumah sakit di Gaza utara.

Di Rumah Sakit Al-Shifa, yang digerebek pasukan Israel pada hari ini, puluhan pasien perawatan intensif telah meninggal sejak rumah sakit tersebut kehabisan bahan bakar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya