- REUTERS/ John Vizcaino
VIVAnews - Ribuan mahasiswa di Bogota, Kolombia, menggelar aksi unjuk rasa pada Rabu, 26 Oktober 2011 ini. Mereka menentang kebijakan pemerintah setempat yang berencana melakukan privatisasi pendidikan.
Akibat rencana kebijakan itu, diperkirakan 500.000 murid di Kolombia melakukan aksi mogok belajar. Protes ini diikuti sekitar 10.000 orang.
Massa berkumpul di Universitas Nasional pada pukul 09.30 waktu setempat dan kemudian berjalan menuju the Plaza de Bolivar.
Berbagai macam aksi mereka lakukan selama protes di jalanan. Protes ini juga diwarnai aksi anarkis. Di tengah kota, tampak sebuah bangunan bank hancur. Kaca bank di ibukota Kolombia itu pecah porak-poranda. Sedangkan dindingnya penuh dengan coretan.
Namun, aksi ini juga dilakukan dengan cara lain. Sebagian mahasiswa mengejek para polisi huru-hara yang menjaga keamanan. Di depan para polisi ini, mereka membawa tameng dari kardus dan pentungan dari kertas. Helm hitam mereka kenakan di kepala. Sementara muka mereka dicat warana putih serta hidungnya ditelpel bola pimpong warna merah, bak badut.
Aksi lain, para mahasiswa menutup mata mereka dengan kain hitam sambil menyuarakan tuntutan. Bahkan, aksi simpatik juga ditampilkan oleh sebagian pengunjuk rasa ini. Tampak seorang wanita mencium helm polisi huru-hara ayang berjaga. Tanda perdamaian diantara mereka.
Di tengah keriuhan protes itu, sepasang mahasiswa tertangkap tengah berciuman. Seolah tak mempedulikan aksi di sekelilingnya.
Lihat aksi protes itu di sini.
Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga
Aktor Rizky Nazar akhirnya angkat bicara mengklarifikasi kabar miring tentang dirinya yang diduga telah berselingkuh. Diketahui, hubungan asmara Rizky dengan Syifa Hadju.
