- REUTERS/Mohamed al-Sayaghi
VIVAnews - Pasukan Yaman mengklaim berhasil membunuh 12 militan al-Qaida pada Senin waktu setempat. Mereka yang dibunuh termasuk sejumlah warga asing: seorang dari Mauritius, seorang warga Aljazair, satu lagi dari Arab Saudi dan dua lainnya dari Somalia.
Menurut seorang perwira militer Yaman, seperti yang dikutip Yemen Online dari kantor berita Xinhua, baku tembak disertai serangan artileri berlangsung provinsi Abyan, di sebelah selatan Yaman. Militer Yaman mengurung posisi militan al-Qaida dengan tembakan artileri dan roket Katyusha.
Serangan pasukan pemerintah ke sarang al-Qaida itu untuk membalas insiden penyerangan pos militer di sekitar Zinjibar, ibukota provinsi Abyan. Serangan balasan itu menewaskan sedikitnya 12 militan dan melukai puluhan lainnya.
"Serangan artileri menghujani posisi-posisi al-Qaida di Bagdar dan Badhrous. Sebagian besar mereka yang tewas adalah warga asing. Pengeboman dimulai pada Minggu malam dan militer terus menggempur kubu al-Qaida," kata perwira yang tidak disebutkan namanya itu kepada Xinhua.
Banyak warga Yaman resah dengan kehadiran militan al-Qaida, karena berupaya memanfaatkan krisis politik di negeri mereka untuk melancarkan serangan atas pasukan pemerintah di kawasan selatan dan timur. (umi)
Jokowi Bocorkan Kriteria Pansel Capim KPK
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan Panitia Seleksi (Pansel) KPK akan selesai pada Juni 2024. Menurut dia, saat ini pemerintah masih menyiapkan Tim Pansel KPK untuk.
