Pemerintah Jamin KTT APEC Tidak Sampai Ganggu Rutinitas Bali

Dua turis bersepeda di Nusa Dua lokasi KTT APEC
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

VIVAnews - Bandara internasional Ngurah Rai di Bali akan ditutup pada jam-jam tertentu selama tiga hari di tengah penyelenggaraan Pekan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Forum Kerjasama Ekonomi di Asia Pasifik (APEC). Begitu pula akan ada pengetatan keamanan di kawasan Nusa Dua dan sekitarnya. Namun pemerintah menjamin kondisi itu tidak sampai ganggu sebagian besar rutinitas masyarakat di Pulau Dewata.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu, mengaku telah mendengar kegelisahan di kalangan biro wisata setemat bahwa para turis akan berkurang selama penyelenggaraan Pekan KTT APEC selama 1-8 Oktober 2013.

Imbas Konflik Israel-Iran, Emas Sumbang 0,08 Persen ke Inflasi RI April 2024 

"Namun kegiatan APEC hanya berlangsung di Nusa Dua. Kegiatan masyarakat di Bali secara keseluruhan tetap berjalan seperti biasa, walau mungkin ada sedikit ketidaknyamanan seperti pemeriksaan keamanan," kata Mari di sela-sela Pertemuan Pejabat Tinggi APEC soal Fasilitasi Perjalanan di Kuta, Selasa 1 Oktober 2013.

Penutupan bandara Ngurah Rai, ungkap Mari, sudah disosialisasikan sejak tiga bulan yang lalu kepada berbagai maskapai penerbangan yang punya layanan ke Bali. "Ini sudah diantisipasi, banyak pihak maskapai sudah mengetahui soal buka tutup bandara," kata Mari.

Bandara Internasional Ngurah Rai ditutup selama jam-jam tertentu pada 6, 8 dan 9 Oktober 2013, untuk menyambut kedatangan dan keberangkatan para pemimpin 21 anggota APEC dan delegasi mereka. Menurut pengumuman pihak panitia KTT APEC, pada 6 Oktober bandara akan ditutup untuk semua penerbangan komersil mulai dari pukul 10 pagi hingga 8 malam.

Setelah beroperasi secara normal pada 7 Oktober, bandara Ngurah Rai akan ditutup lagi pada 8 Oktober antara pukul 1 siang hingga 8 malam. Lalu pada tanggal 9 bandara kembali ditutup dari pukul 7 pagi hingga 2 siang.

Wakil Gubernur Bali, I Ketut Sudikerta, menjamin bahwa penutupan bandara itu tidak sampai mengganggu rutinitas seluruh masyarakat Bali. Namun, dia mengakui bahwa, selain penutupan bandara di waktu-waktu tertentu, tidak tertutup kemungkinan beberapa ruas jalan di sekitar Nusa Dua akan diblokir selama beberapa waktu saat dilalui rombongan delegasi KTT APEC. "Ini musti kami antisipasi dan telah berkoordinasi dengan aparat keamanan," kata Sudikerta.

Momen Hakim MK Tegur Ketua KPU yang Hendak Tinggalkan Ruang Sidang
Menko Airlangga menerima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Perkuat Komitmen Aktif dalam Tatanan Dunia

Menjadi anggota OECD memungkinkan Indonesia memperkuat komitmen konstitusionalnya untuk berpartisipasi dalam tatanan dunia.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024