Sumber :
- REUTERS/Anees Mansour
VIVA.co.id
- Juru bicara PBB, Farhan Haq, mengatakan serangan ke kamp pengungsi di Yaman dan menewaskan 40 orang merupakan perbuatan yang melanggar hukum internasional. Pihak penyerang juga harus diadili.
Kantor berita
Reuters
, Selasa, 31 Maret 2015 melansir, serangan itu terjadi di kamp pengungsian Al-Mazraq di bagian barat laut Provinsi Hajjah dan dekat dengan perbatasan Saudi pada hari Senin kemarin. Menurut pekerja kemanusiaan di sana, sekitar 200 orang terluka akibat serangan itu. Bahkan, puluhan di antara mereka mengalami luka serius.
Saat ini PBB belum menarik seluruh stafnya. Total masih terdapat 13 staf internasional di Yaman dan ratusan staf lokal untuk terus melanjutkan pekerjaan mereka. Tercatat, ada sekitar 100 staf PBB di Yaman.
Haq pun turut menanggapi terhadap adanya seruan supaya serangan darat pun dilancarkan ke Yaman.
"Kami sangat khawatir jika terjadi serangan lanjutan dalam konflik ini," imbuh Haq.
Sementara, Menteri Luar Negeri Yaman, Riyadh Yasin, menuding, serangan itu dilakukan oleh pasukan militer kelompok pemberontak Houthi.
Sementara, di saat yang bersamaan, koalisi pasukan yang dipimpin Arab Saudi terus melakukan kampanye serangan udara ke Yaman untuk memberantas Houthi. Juru bicara militer Saudi mengatakan pada Senin kemarin pihak Kerajaan tengah mencari klarifikasi mengenai serangan ke kamp pengungsi itu. (ren)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat ini PBB belum menarik seluruh stafnya. Total masih terdapat 13 staf internasional di Yaman dan ratusan staf lokal untuk terus melanjutkan pekerjaan mereka. Tercatat, ada sekitar 100 staf PBB di Yaman.