Myanmar Temukan 200 Migran Bangladesh di Laut

Kapal yang membawa migran Rohingya ke Malaysia.
Sumber :
  • REUTERS/Olivia Harris
VIVA.co.id
- Juru bicara pemerintah Myanmar, Ye Htut, Jumat, 22 Mei 2015, mengatakan, angkatan laut mereka menemukan dua kapal, yang salah satunya mengangkut lebih dari 200 orang Bangladesh, dan lainnya kosong.


Dilansir dari
Reuters
, pengumuman itu dikeluarkan setelah panglima militer Myanmar mengatakan, beberapa migran yang mendarat di Malaysia dan Indonesia, berpura-pura menjadi Rohingya agar memperoleh bantuan PBB.

Agen 'Penjual' Etnis Rohingya Berkeliaran di Aceh

Pemerintah negara bagian Rakhine dalam keterangan pers, menyebut dua kapal yang ditemukan berasal dari Ranong, selatan Thailand. Para pedagang manusia sebelumnya berencana mengangkut 300 migran pada setiap kapal.
Isu Perkosaan Hanya Alasan Pengungsi Rohingya untuk Kabur


Hasil Visum Dugaan Pemerkosaan Warga Rohingya Negatif
"Saat berpatroli di perairan Myanmar, kapal angkatan laut 568 menemukan sebuah kapal, berisi sekitar 200 Bengali (sebutan untuk orang Bangladesh), dan satu kapal kosong di laut, sekitar empat mil sebelah barat desa Thinbaw Gway," ujarnya.

Ye Htut mengatakan, total ada 219 orang di kapal, termasuk sembilan kru kapal dan dua penerjemah Bangladesh. "Para migran berasal dari Cox Bazar, Chittagong dan Dhaka," kata Ye Htut.


Pejabat senior militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing, mengatakan, sebagian besar migran akan mengaku sebagai Rohingya dari Myanmar, dengan harapan bisa menerima bantuan dari UNHCR.


Pada pertemuan dengan Wakil Menlu AS Anthony Blinken, Kamis, Aung menekankan pentingnya menyelidiki asal negara para migran, daripada menuduh satu negara.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya