Ada Sinyal Positif Timor Leste Bisa Jadi Anggota ASEAN

Logo ASEAN di UGM, Yogyakarta.
Sumber :
  • ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
VIVA.co.id
- Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, mengatakan Indonesia terus mendukung keinginan Timor Leste untuk menjadi anggota ke-11 di ASEAN. Bahkan, dalam pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN (AMM) di Kuala Lumpur beberapa waktu lalu, sudah ada kemajuan. 

Hal itu disampaikan Arrmanatha ketika ditemui di kantor Kemlu, kawasan Pejambon, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan di AMM, ada tiga tahapan studi dalam tiga pilar yakni politik, sosial, dan ekonomi. Dua studi telah selesai dilakukan. 

"Hasil dari dua studi itu positif dan tinggal menunggu hasil berikutnya," kata Arrmanatha.

Timor Leste juga sudah mulai dilibatkan dalam kegiatan ASEAN yang bersifat teknis dan pembangunan kapasitas. Tujuannya, untuk meningkatkan kapasitas Timor Leste agar mampu menjadi anggota ASEAN. 
Rusia Akan Seriuskan Pertemuan KTT Rusia-ASEAN

Kendati upaya untuk mendukung Timor Leste masuk menjadi anggota ASEAN telah lama dilakukan, tetapi Arrmanatha tidak dapat memprediksi kapan negara yang pernah menjadi bagian dari Indonesia itu resmi diterima di ASEAN. 
Rusia Ingin Tekankan Kerja Sama Ekonomi dan Keamanan

"Kita selalu berharap agar secepatnya dan (keputusan) itu bukan di tangan kita, karena harus diingat ASEAN terdiri dari 10 negara. Sehingga yang menentukan bukan hanya Indonesia saja," kata Arrmanatha. 
Presiden Minta Diaspora 'Pulang Kampung' Bangun Negeri

Masuknya Timor Leste ke ASEAN dari negara anggota yang lain. Selain Laos, Singapura juga pernah menyatakan keberatannya. 

Dalam beberapa kesempatan KTT ASEAN, Singapura menyarankan agar penerimaan Timor Leste sebagai anggota, sebaiknya dilakukan setelah Komunitas ASEAN terbentuk pada tahun 2015.  
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya