Sumber :
- REUTERS/Stringer
VIVA.co.id
- Sebanyak 10 jasad korban meninggal jatuhnya
crane
atau alat derek di Masjidil Haram, Mekkah yang belum teridentifikasi. Dua jenazah baru ditemukan ketika petugas tengah mencabut
crane
, sedangkan 8 jasad lainnya ditemukan dalam bentuk potongan tubuh.
Laman Arab News, Rabu, 23 September 2015 melansir informasi tersebut dari harian Al-Madinah yang mengutip seorang sumber. Sejauh ini, total korban tewas mencapai 109 orang. Dua korban tewas yang baru ditemukan di bawah crane berasal dari Malaysia.
Dengan ditemukan dua korban asal Malaysia, maka total korban tewas bertambah menjadi 109 calon jemaah haji. Sebanyak 92 jenazah telah berhasil diidentifikasi dan 89 di antaranya telah diserahkan kembali ke keluarga. Sisa tiga jenazah lainnya belum diambil oleh anggota keluarga.
Juru bicara Pertahanan Sipil, Brigadir Abdullah Al-Harthi pada Senin kemarin mengumumkan, timnya menemukan dua korban asal Malaysia itu ketika memindahkan crane dari lokasi jatuhnya di Masjidil Haram.
"Kami menghadapi tantangan dalam mengidentifikasi sejumlah jenazah karena ada yang ditemukan dalam bentuk potongan tubuh. Kami menggunakan ibu jari mereka untuk mengidenifikasi," kata dia.
Ada kemungkinan beberapa jenazah lainnya yang masih tertimpa di bawah puing crane. Sejauh ini, korban tewas calon jemaah haji terbanyak berasal dari India dengan jumlah 13 orang, diikuti Pakistan 12 orang dan Indonesia 11 orang.
Halaman Selanjutnya
Ada kemungkinan beberapa jenazah lainnya yang masih tertimpa di bawah puing crane. Sejauh ini, korban tewas calon jemaah haji terbanyak berasal dari India dengan jumlah 13 orang, diikuti Pakistan 12 orang dan Indonesia 11 orang.
