Penembak Oregon Mengeluh Tak Punya Pacar

Foto Chris Harper-Mercer
Sumber :
  • REUTERS/via Myspace account of Chris Harper-Mercer

VIVA.co.id - Christopher Harper Mercer, seorang pemuda yang dituduh membunuh sembilan orang di sebuah perguruan tinggi di Oregon ternyata meninggalkan sebuah surat yang berisi tentang keluhannya.

Menurut laporan BBC, Selasa, 6 Oktober 2015, sebuah sumber polisi mengatakan, dalam suratnya itu, Mercer mengeluh karena ia tidak memiliki pacar. Ia juga menulis bahwa orang lain adalah "gila" dan hanya ia yang waras.

Mercer melakukan pembunuhan massal pada Kamis pekan lalu, 1 Oktober 2015, di dalam kelas di Umpqua Community College. Ia lalu bunuh diri ketika polisi tiba.

Penembakan Brutal di Texas, 1 Tewas 3 Luka Parah

Menurut polisi, Mercer selama ini tinggal dengan ibunya, Laurel Margareth Harper di sebuah apartemen yang berjarak hanya beberapa mil dari kampus Umpcua. Kepada polisi, Margareth mengatakan, anaknya menderita masalah mental.

Polisi mengatakan, Margareth yang bekerja sebagai perawat, selama beberapa tahun terakhir sering mem-posting keluhan di media sosial tentang kesulitannya memiliki anak dengan sindrom Asperger, salah satu bentuk Autisme.

Ibunya mengatakan, Mercer dipecat dari Angkatan Darat Amerika Serikat pada 2008 setelah gagal menyelesaikan pelatihan dasar. Menurut sebuah postingannya di dunia maya, ia mengaku tengah mencari pacar.

Pria yang tak merokok ini diketahui terdaftar sebagai anggota di sebuah situs cari jodoh, Spiritual Passion. Ia menggunakan akun dengan nama Ironcross45. Di akun tersebut, ia menggambarkan dirinya sebagai seorang yang awalnya pemalu, namun bisa cepat "terbakar", dan lebih menyukai kelompok kecil.

Penembakan Terjadi Dekat Gedung Putih

Akibat aksi penembakan yang dilakukan Mercer menewaskan 13 mahasiswa dan 20 lainnya terluka.

Iklan senapan Crickett untuk anak-anak di AS

Wanita Tembak Diri Sendiri Saat Pose Snapchat

Maksudnya bergaya, jadinya malah celaka.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2016