Miming Tewas di Tangan 'Letnan' Bali Nine yang Berkhianat

Khanh Thanh Ly saat keluar dari pengadilan Australia, 2007 silam.
Sumber :
  • Couriermail.com.au

VIVA.co.id – Warga Sydney, Australia, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang wanita asal Indonesia, Miming Listiyani, Kamis malam 7 April 2016 kemarin.

Gembong Bali Nine Tan Duc Thanh Nguyen Meninggal

Wanita usia 27 tahun itu ditemukan tewas dan mengambang dengan tubuh penuh luka, terutama di bagian wajah, di Sungai Parramatta, Sydney.

Polisi setempat menangkap Khanh Thanh Ly, yang diduga membunuh Miming. Bagi publik Australia, Ly bukanlah nama baru. Dia dikenal sebagai ‘letnan’ dalam jaringan narkoba asal Australia, Bali Nine.

Jenazah Finalis Putri Banten Masih di Australia

Dilansir dari Couriermail.com.au, Sabtu 9 April 2016, Ly terlibat dalam jaringan peredaran narkoba berkat ajakan Myuran Sukumaran, salah satu otak Bali Nine. Ly dan Myuran rupanya sudah berkawan lama, sejak mereka duduk di bangku sekolah.

Ly juga sempat menjalani sidang pengadilan, karena ia terbukti menjadi salah satu anggota dari jaringan tersebut. Selama di persidangan, yang berlangsung pada 2007 silam, Ly memberi keterangan yang memberatkan Myuran.

Jenazah Mantan Finalis Putri Banten Dibawa ke RI Pekan Depan

Ly bercerita, awalnya ia hanya diminta untuk mengantar kurir narkoba selama mereka berada di Sydney. Namun, kemudian ia disuruh Myuran untuk pergi ke Bali.

Myuran sempat meminta Ly untuk menjadi kurir, namun Ly menolak. Akhirnya Ly bertugas melatih kurir-kurir menempelkan kantung plastik berisi narkoba pada tubuh mereka.

Menurut Ly, ia pergi ke Bali sebanyak tiga kali. Setelah perjalanan terakhirnya, Ly kembali ke Sydney dan mengatakan pada Myuran, bahwa ia tidak mau lagi terlibat dalam jaringan tersebut.

Oleh pengadilan Australia, Ly dijatuhkan hukuman tujuh tahun penjara. Awalnya jaksa meminta Ly dihukum 14 tahun, namun hukuman dikurangi, karena Ly dianggap mau bekerjasama dengan pihak kepolisian maupun kejaksaan.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya