Janji Trump Belum Terwujud Wall Street Anjlok

Pialang di Bursa Wall Street.
Sumber :

VIVA.co.id  – Bursa saham Wall Street Amerika Serikat turun tajam pada penutupan perdagangan Selasa atau Rabu WIB.

Investor khawatir bahwa janji Presiden Donald Trump yang memberikan pemotongan pajak belum akan direalisasikan.

Dilansir dari laman Reuters , Rabu 22 Maret 2017, indeks saham Dow Jones Industrial Average DJI turun 1,14 persen menjadi 20,668,01 poin, sementara S&P 500 kehilangan 1,24 persen menjadi 2,344,02. Nasdaq Composite .IXIC turun 1,83 persen menjadi 5.793,83.

Indeks S & P 500 dan Dow Jones Industrial Average yang terburuk dalam periode November atau sewaktu-waktu setelah Donald Trump dipastikan menang dalam Pemilu AS.

Indeks S & P sektor keuangan tenggelam 2,87 persen, penurunan terbesar harian sejak Juni. Penurunan ini setelah Bank Sentral AS atau The Fed mengumumkan kenaikan suku bunga pada pekan lalu.

Saham Bank of America (BAC.N) menjadi 5,77 persen, penahan terbesar pada S&P 500, sementara saha, Goldman Sachs (GS.N) turun 3,72 persen membuat Dow ke level yang lebih rendah.

"Sempat ada harapan pasar beraksi pada minggu lalu, kenyataan itu tidak terjadi," kata Mark Kepner, Managing Director Themis Trading Chatham, New Jersey.

Sekitar 8,3 miliar saham diperjualbelikan di bursa AS, dibandingkan dengan 7,1 miliar rata-rata harian selama 20 sesi terakhir.

Perayaan Natal di Kota Suci Bethlehem Sepi karena Trump

Forbes telah mengeluarkan daftar 10 orang terkaya di Indonesia pada 2017 ini. Siapa saja orang paling tajir di Tanah Air? Lihat video di VIVAgrafis .

Media Buat Grafik Kebohongan, Jumlah Dusta Trump Mengejutkan
Robert Mueller

Berani Tekan Donald Trump, Mueller Sosok yang Disegani

Mueller bahkan mengancam menggugat Trump agar bisa diperiksa langsung.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2018