Viral Video Penangkapan Narkoba, Polisi: Tidak Ada Jebakan

ilustrasi penangkapan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA – Polsek Cengkareng mengklarifikasi terkait video penangkapan yang dilakukan anggotanya di kawasan Tegal Alur, Jakarta Barat. Video tersebut viral di media sosial Facebook.

Asosiasi Pelaku Usaha & Konsumen Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Akun Facebook Munx Guevara menyebutkan, tim buser yang menyergap pria dalam video itu memasukkan bungkus rokok. Dalam bungkus rokok tersebut berisi narkotika.

Kapolsek Cengkareng Komisaris Polisi H. Khoiri mengatakan, narkotika jenis sabu itu memang sudah ada di lokasi. Dia juga menyebutkan, pria dalam video tersebut salah tangkap.

Puluhan Ribu Buruh Gelar Aksi May Day di Surabaya Besok, Ini Rutenya

Tim buser Polsek Cengkareng mulanya menangkap dua orang tersangka terkait kasus narkotika. Selanjutnya, polisi hendak memburu satu kurir yang menaruh sabu di lokasi penangkapan.

"Singkatnya seperti ini, pertama kita mengamankan si A, dari A nyambung lagi ke si B. Dari B kita mau mengamankan si C. Si C ini adalah kurir dari salah satu tersangka. Si kurir ini menentukan satu tempat itu. Akhirnya dia taruh sabu yang ditentukan kurir," kata Khoiri saat dikonfirmasi, Kamis, 7 November 2019.

Polisi Olah TKP Home Industry Tembakau Sintetis di Sentul: Ini Laboratorium Pertama di Indonesia

Pada saat bersamaan, pria yang berada di video tersebut tengah bermain gim di telepon selulernya. Singkat cerita, dia sedang mencari wifi gratis.

Lantaran itu, polisi turut mengamankan pria tersebut. Sebab. polisi hendak menggali keterangan karena dia berada di lokasi.

Untuk itu, Khori menegaskan, tidak ada unsur jebakan dalam kasus ini. Kini, pria tersebut sudah dilepaskan dan dikembalikan ke orangtuanya. "Jadi kita amankan semua. Kalau tidak kita amankan, dikhawatirkan yang sudah kita amankan dua orang ini akan curiga. Kenapa orang itu tidak kita amankan. Nanti di proses persidangan kita digugat atau lainnya. Makanya kita amankan, kita interogasi," ujarnya.

Khoiri menambahkan, "Sebenarnya kita punya waktu ya 6x24 jam, kemudian kita yakini bahwa dia itu belum 24 jam tidak ada kaitan dengan itu maka kami panggil keluarganya, kami lepaskan. Dari keluarga sudah membuat surat pernyataan bahwa dia memaklumi dan itu tidak ada unsur penjebakan dan tidak ada apa-apa."

Sebelumnya, dunia maya dihebohkan dengan beredarnya video penangkapan seorang pria oleh aparat kepolisian terkait kasus narkotika.

Video tersebut diunggah di sebuah akun media sosial Facebook dengan nama Munx Guevara. Terlihat ada sosok pria yang sedang bermain gim di pinggir jalan.

Seketika, pria tersebut digeledah oleh dua orang polisi yang datang menggunakan sebuah mobil. Dalam narasi unggahan video itu disebutkan peristiwa itu terjadi di kawasan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Akun tersebut juga menulis kalau tim buser yang menyergap pria itu memasukkan bungkus rokok. Dalam bungkus rokok tersebut berisi narkotika. Dalam tulisan itu juga menyebut apabila penangkapan itu sebagai 'jebakan'.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya