- U-Report
VIVA – Warganet di Tanah Air geger dengan tayangan video kekerasan yang beredar di media sosial, terutama Whatsapp Group. Video tersebut merekam penyiraman cairan, yang diduga air keras, terhadap seorang wanita di Pancoran, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 2 Mei 2020.
Dalam video tersebut, seorang warga mengatakan wanita itu merupakan korban penjambretan. Korban kemudian disiram menggunakan air keras, dan sepeda motor miliknya dibawa kabur oleh pelaku.
Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Pancoran, Kompol Johanis Soeprijanto Sinateroe, mengungkapkan korban berinisial RA (23). Kejadian tersebut, lanjut dia, berlatarbelakang urusan asmara.
“Peristiwa ini terjadi pada Sabtu 2 Mei 2020. Korban tengah melintas di jalan di dekat Universitas Trilogi, Duren Tiga, Pancoran. Ini love story," kata Johanis kepada VIVAnews melalui sambungan telefon, Minggu, 3 Mei 2020.
Kapolsek melanjutkan, penyiram diduga adalah mantan kekasih RA, yang masih menginginkan korban kembali kepadanya. Dia pun membantah dugaan awal korban disiram pakai air keras, melainkan dengan air aki.
"(Pelaku) masih cinta, tapi ceweknya nggak mau. Akhirnya, daripada diambil orang lain, ceweknya disiram pakai air aki," ungkap Kapolsek.
Pihak kepolisian masih memburu pelaku penyiraman air aki. Korban pun saat ini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Kramat Jati. Korban mengalami luka di bagian wajah akibat siraman air aki.
Pj Gubernur Minta Polisi Usut Video Mirip Sekda Tapanuli Utara Diduga Mesum
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin mendukung Polres Tapanuli Utara (Taput) melakukan pengusutan terhadap video dan foto diduga mesum viral di media sosial.
