- VIVA/Zahrul Darmawan
VIVA – Pelaku prank mayat bayi di Terowongan Ceger Jalan Raya Hankam, Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur masih diburu oleh Polrestro Jakarta Timur. Demi mempercepat pengungkapan kasus prank bayi, Polres Metro Jakarta Timur membentuk tim khusus untuk kasus prank tersebut.
Wakapolres Metro Jakarta Timur, AKBP Steven Tamuntuan, mengatakan, tim khusus yang berisi reserse itu dibentuk setelah dapat laporan korban prank pada Jumat 15 Mei 2020.
"Iya itu benar. Jadi kemarin perintah bapak kapolres untuk membentuk tim investigasi untuk kasus prank ini," kata Steven saat dikonfirmasi VIVAnews, Senin 18 Mei 2020.
Steven menjelaskan, ciri-ciri pelaku prank tersebut sudah dikantongi oleh kepolisian. Selain mengantongi ciri-ciri pelaku, kepolisian juga telah melakukan penyisiran di sepanjang Jalan Raya Hankam yang dilalui oleh pelaku. Namun, Steven tak menjelaskan hasil penyelidikan sementara.
"Ciri-ciri pelaku sudah ada. Jadi mudah-mudahan kami optimis bisa mengungkap perkara ini," jelasnya.
Menurut keterangan korban, ia tidak mengenali pelaku yang berboncengan menggunakan sepeda motor matic tersebut.
Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi
ebuah viral di media sosial, seorang emak-emak dituduh mencuri ketang, di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara. Mirisnya, ditawarkan hukuman untuk telanjang
