Rusni Ngamuk Lihat Bripda HS Anggota Densus 88 Peragakan Pembunuhan Suaminya

Rusni Masna, Istri dari sopir taksi online yang dibunuh Anggota Densus 88
Sumber :
  • VIVA/Foe Peace Simbolon

VIVA Kriminal – Istri dari sopir taksi online bernama Sony Rizal Taihitu (59), yakni Rusni Masna (59) mengamuk setelah reka ulang adegan alias rekonstruksi pembunuhan suaminya rampung digelar hari ini. Dia nampak berteriak dan menangis histeris saat anggota Detasemen Khusus alias Densus 88 Antiteror Polri, Bripda Haris Sitanggang (HS) meninggalkan lokasi rekonstruksi. Rusni meneriaki Bripda HS seorang penjahat.

Izin Menginap di Kantor Polisi, Pria Tuban Ini Ternyata Baru Membunuh Istrinya

"Haris (Bripda HS) tega sekali kamu menghabisi nyawa suamiku. Banyak kau bohong. Suamiku baik Haris, suamiku baik. Enggak mungkin hanya karena itu, aku percaya suamiku, Penjahat!," ucapnya di Markas Polda Metro Jaya, Kamis 16 Februari 2023.

Bripda HS, anggota Densus 88 pembunuh sopir taksi online

Photo :
  • VIVA/Foe Peace
Pengakuan Mengejutkan Wanita yang Bunuh Keponakan Lalu Disembunyikan di Tempat Dupa

Rusni juga menuding Bripda HS bohong soal adegan rekonstruksi yang dijalaninya. Dirinya menyebut Bripda HS nampak tak merasa bersalah atas pembunuhan yang dilakukannya. Anggota keluarga yang lainnya termasuk pengacaranya coba menenangkan Rusni. Bahkan Rusni sesekali sempat akan terjatuh pingsan tapi ditahan.

"Kau pembohong Haris, semua orang di sini bisa kau bohongi, tapi tuhan tidak bisa kau bohongi. Tuhan yang akan menyatakan kebenarannya Haris. Tiga minggu kau di situ, mulusnya badanmu keliatan ujung kaki sampai kepala. Hebat kau ya Haris, hebat kau!," kata dia.

Terungkap, Wanita Open BO Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh di Bekasi

Untuk diketahui, warga di sekitar Perumahan Bukit Cengkeh, Depok, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan jasad seorang pria pada Senin 23 Januari 2023 lalu. Jasad pria paruh baya itu ditemukan di sekitar mobil Avanza yang terparkir.

Kemudian, pihak keluarga Sony Rizal Taihitu (59), sopir taksi online yang ditemukan tewas di kawasan Bukit Cengkeh itu mengatakan kalau Sony tewas di tangan anggota polisi dari satuan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri. Yang bersangkutan berinisial HS dan berpangkat Bripda. Hal itu diungkap kuasa hukum keluarga Sony, Jundri R Brutu. Fakta ini ia ketahui pasca HS ditangkap oleh Polres Metro Kota Depok. 

"Penyidik sudah melakukan pemeriksaan, pelaku sudah ditahan tetapi tidak dapat memastikan apakah pelaku masih aktif, tetapi disebutkan masih aktif di Densus 88 dengan inisial HS," kata dia di Markas Polda Metro Jaya, Selasa 7 Februari 2023.

Adapun motif Bripda HS membunuh Sony lantaran kesulitan ekonomi. Dia ingin menguasai harta korban.

Bripda HS, anggota Densus 88 pembunuh sopir taksi online

Photo :
  • VIVA/Foe Peace

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Ops Densus 88 Antiteror Polri, Komisaris Besar Polisi, Aswin Siregar membeberkan pelanggaran yang dilakukan Bripda Hari Sitanggang (Bripda HS) selama menjadi anggota Densus 88.  Kombes Aswin menyebut, Bripda HS kerap kali melakukan penipuan terhadap masyarakat, bahkan sesama anggota kepolisian.

"Bripda Haris Sitanggang ini telah beberapa kali melakukan pelanggaran diantaranya, melakukan penipuan terhadap teman anggota Polri dan melakukan penipuan terhadap masyarakat," kata Aswin saat dikonfirmasi wartawan, Selasa 7 Februari 2023.

Tak hanya itu, Aswin juga menyebut anak buahnya itu sering bermain judi, sampai meminjam uang kepada rekan-rekannya. Dia juga mengatakan Bripda HS memiliki utang yang sangat besar.

"(Bripda HS) melakukan peminjaman uang kepada temannya, tertangkap tangan bermain judi online, terlibat hutang pribadi yang sangat besar kepada berbagai pihak dan telah diberikan hukuman oleh Pimpinan Densus 88," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya