Ibu dan Anak Dibunuh Secara Sadis, Besi Masih Melekat di Kepala Korban
- VIVA.co.id/Sadam Maulana (Palembang)
Palembang - Seorang ibu rumah tangga bernama Wasilah (40) dan anaknya Farah (16), tewas secara tragis dengan luka bersimbah darah di sekujur tubuh karena dibunuh. Bahkan, besi yang menjadi alat pelaku untuk membunuh masih melekat di kepala korban.
Peristiwa pembunuhan itu terjadi di Macan Lindungan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) I Palembang, Sumatera Selatan pada Senin, 15 April 2024.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihartono menjelaskan pada saat kejadian suami Wasilah bernama Kurniawan sedang berada di bengkel.
"Yang tinggal di rumah hanya anak perempuannya dan anak bungsu laki-laki," jelas Harryo.
Jenazah korban dievakuasi.
- VIVA.co.id/Sadam Maulana (Palembang)
Korban bernama Wasilah ditemukan di garasi dengan kondisi tewas bersimbah darah. "Saat ditemukan pengki besi masih menempel di kepala korban Wasilah," kata Harryo.
Sementara, kata dia, sang anak bernama Farah ditemukan tewas dengan luka tusukan di bagian perut. "Disamping korban Farah ada pisau yang masih berlumur darah," terang Harryo.
Dijelaskan Harryo, berdasarkan keterangan sang suami, barang-barang berharga di dalam rumah tidak ada yang hilang.
"Jadi dapat disimpulkan ini bukan perampokan. Motifnya masih kami dalami, apakah dendam sakit hati atau yang lain," jelas Harryo.
Saat ini, lanjut Harryo, pihaknya masih terus melakukan pendalaman atas kasus tersebut. "Termasuk memintai keterangan anak bungsunga yang berada di dalam rumah pada saat kejadian," tutur Harryo.
Gedung Penampung Pekerja Migran di Kuwait Kebakaran, 49 Orang Tewas
Sebanyak 49 orang tewas setelah kebakaran melanda sebuah bangunan tempat tinggal yang menampung pekerja asing di Kuwait.
